Kasihan, Staf DPD Golkar Inhil dan Istri Jadi Korban Speedboad Evelyn, Anaknya Selamat

Foro Ahmad Bahri dengan latar belakang Speedboad Evelyn Calisca 01 yang karam di perairan sungai Guntung, Kecamatan Kateman, Indragiri Hilir, Kamis (27/04/2023).

LAMANRIAU.COM, TEMBILAHAN – Kecelakaan laut yang merenggut puluhan korban atas musibah karamnya Speedboad Evelyn Calisca 01, juga mengharukan keluarga besar DPD Partai Golkar Kabupaten Indragiri Hilir. Salah satu stafnya, Ahmad Bahri, meninggal dunia.

Karamnya Speedboad Evelyn Calisca 01 terjadi di perairan Sungai Guntung, tepatnya di Desa Air Tawar, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir, Kamis 27 April 2023 sekitar pukul 13.40 WIB tadi. Speedboat yang bertolak dari pelabuhan Pelindo Tembilahan, hendak menuju Tanjungpinang, Kepulauan Riau.

Ahmad Bahri diketahui berangkat ke Tanjungpinang bersama istri, seorang anak balita dan delapan orang keluarganya. Naasnya, dia beserta istri menjadi korban dalam musibah ini. Bayinya berhasil diselamatkan penumpang lainnya.

Kecelakaan yang menimpa staf Partai Golkar Indragiri Hilir ini dibenarkan salah satu pengurus Yuliantini. Anggota DPRD Indragiri Hilir ini tidak bisa bercerita banyak, karena tengah melakukan rapat dengan Ketua DPD II Golkar Inhil, HM. Wardan.

Sebelumnya, Kapolres Indragiri Hilir AKBP Norhayat mengatakan, Speedboat Evelyn Calisca 01 mengangkut puluhan penumpang dari Pelabuhan Pelindo Tembilahan pada pagi hari.

“Beberapa penumpang sudah dievakuasi di RSUD Raja Musa, Kecamatan Kateman. Saat ini kami masih sedang melakukan pencarian terhadap korban lainnya,” kata Kapolres Inhil AKBP Norhayat.

Menurut laporan yang diterima pihak Polres Inhil, disebutkan tiba-tiba speedboat mengalami musibah kecelakaan terbalik di perairan Kateman. “Speedboat mengalami kecelakaan terbalik di perairan Air Tawar Kecamatan Kateman perbatasan dengan Pulau Burung, setelah kurang lebih 4 jam meninggalkan pelabuhan Pelindo Tembilahan,” sebut Kapolres Inhil.

Speedboat Evelyn Calisca 01 telah ditarik oleh kapal masyarakat setempat menuju Pelabuhan Sungai Guntung pada pukul 17.30 WIB, untuk mempermudah pencarian korban penumpang speed boat.
“Terkait penyebab dan kronologis kecelakaan belum dapat kami pastikan nanti itu, saat ini kami masih fokus pada penyelamatan dan pencarian para korban,” ujarnya. ***

Editor: Fahrul Rozi

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews