LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Grand Design Kependudukan Award telah memasuki tahap penilaian dan Provinsi Riau termasuk kedalam 5 nominator terbaik grand design pembangunan kependudukan award bagi pemerintah daerah tingkat provinsi.
Oleh karena itu, pada hari ini dilakukan presentasi secara daring bersama dengan tim penilai dari pakar pendudukan, Wendy Hartanto, perwakilan Kementrian PPN/Bappenas, Lifi yang hadir melalui zoom meeting. Tahapan ini merupakan tahap akhir untuk menentukan tiga provinsi terbaik.
Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution hadir secara langsung dan mengapresiasi keberhasilan Provinsi Riau masuk kedalam nominator 5 terbaik tingkat provinsi. Beliau menjelaskan GDPK Provinsi Riau telah selaras dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 154/2014.
Peraturan ini mencakup lima pilar yakni pengendalian kuantitas penduduk, peningkatan kualitas penduduk, pembangunan keluarga, penataan persebaran dan pengarahan mobilitas penduduk serta penataan administrasi kependudukan.
“GDPK Provinsi Riau yang sudah disusun pada 2021, merupakan salah satu acuan Pemprov Riau dalam perencanaan penganggaran dan pembangunan. Diharapkan dapat mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Riau, sekaligus menunjang pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Melalui GDPK award ini kami sangat berharap Pemprov Riau memenuhi semua kriteria penilaian dan berhasil mendapatkan predikat terbaik pada pelaksanaan GDPK award tahun ini,” tutupnya.
Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappedalitbang Riau Heriyanto mengatakan, penyusunan GDPK dimulai pada akhir 2020 dan selesai 2021.
“Sebelumnya kami sudah menyusun GDPK di tahun 2010 namun belum mencakup lima pilar. sehingga saat ada Perpres maka dilakukan revisi penyusunan, ada 3 hal yang menjadi latar belakang, pertama melihat perubahan kondisi demografi yang di luar perkiraan yaitu pertambahan jumlah penduduk Riau sejak 2010,” ucapnya.
Turut hadir Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Riau Fariza, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Riau Emri Juliharnis. ***