LAMANRIAU.COM, JAMBI – Pasien positif corona (Covid-19) di Provinsi Jambi hingga Minggu (12/4) bertambah menjadi empat orang. Dua orang pasien positif korona tersebut, yaitu pasien 03 dan 04 berasal dari Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi. Pasien 03 dan 04 dari Bungo tersebut baru dinyatakan positif corona, Sabtu (11/4/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid – 19 Provinsi Jambi, Johansyah di Jambi, Minggu (12/4) menjelaskan, pasien 03 positif corona dari Kabupaten Bungo tersebut laki-laki berusia 65 tahun.
Pasien 03 tersebut dirujuk dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hanafie Kabupaten Bungo ke RSUD Raden Mattaher Kota Jambi, Sabtu (11/4). Sedangkan pasien 04 positif corona dari Bungo tersebut seorang laki-laki berusia 35 tahun dan hingga Minggu (12/4/2020) masih dirawat di RSUD Hanafie Bungo.
“Pasien 03 dari Bungo tersebut sudah dirawat di RSUD Hanafie Bungo sejak Jumat (3/4). Pasien 03 tersebut berobat ke rumah sakit dengan keluhan batuk dan sesak nafas. Pasien 03 tersebut memiliki riwayat perjalanan ke Singapura. Sedangkan pasien 04 adalah orang yang melakukan kontak dengan pasien 03,” katanya.
Dijelaskan, hingga Jumat (10/4), pasien positif corona yang dirawat di Jambi hanya dua orang. Seorang pasien, pasien 01 dirawat di RSUD Raden Mattaher Kota Jambi dan seorang lagi, pasien 02 dirawat di RSUD HAM Thalib, Kabupaten Kerinci.
Dengan bertambahnya dua pasien positif corona dari Bungo tersebut, pasien positif corona di Jambi hingga Minggu (12/4) menjadi empat orang.
Secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo, Safaruddin Matondang mengatakan, pihaknya akan segera melakukan tracking atau penelusuran terhadap orang-orang yang kontak pasien 03 dan 04 di Bungo.
“Kami juga akan melakukan rapid test terhadap orang-orang yang terlibat kontak dengan pasien 03 dan 04 tersebut. Kami masih memiliki persediaan 100 unit alat rapid test. Rapid test direncanakan mulai Senin (13/4/2020),” katanya.
Menyinggung mengenai hasil rapid test atau tes cepat corona di Jambi, Johansyah mengatakan, jumlah orang dalam pengawasan (ODP) yang telah menjalani rapid test di daerah itu hingga Sabtu (11/4) mencapai 513 orang. Sekitar 507 orang ODP dinyatakan negatif corona dan enam orang dinyatakan terindikasi terinfeksi corona.
“Keenam orang ODP yang terindikasi terinfeksi corona di Jambi sudah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dan mereka sedang menjalani proses pemeriksaan awal cairan tenggorokan (swab),” katanya.
Menurut Johansyah, hingga Minggu (12/4), jumlah ODP di Provinsi Jambi sekitar 654 orang, berkurang dari ODP sehari sebelumnya, Jumat (10/4) sekitar 694 orang.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) delapan orang atau bertambah tiga orang dan pasien positif corona empat orang atau bertambah dua orang. (BSC)