Puisi-puisi Kontemporer Karya Dilla

Balutan Rindu nan Biru

Dukamu hitam pekat selimuti jagat
Dalam rindu berpadu saling mendekap hebat
Luka yang pernah tergores oleh kekejian duka
kupercaya
kini duka menjadi penakluk puing-puing kehancuran hati
Namun itu sangat berarti
Dunia sepi tanpa mentari
Dirimu bergelaga dalam raga
Dalam balutan api asamara nan membara
Dalam balutan rindu nan biru
Duka, luka perlahan kan sirna
Menggulung segala rasa yang pernah ada

Bukittinggi, Agustus 2022

Rangkaian Kata Menyentuh Sukma

Kau berbicara dengan hati
Berbisik menyelam pasti
Suara lantang berapi-api
Hanya terdengar di sanubari
Saat jemari kian fasih menari

Merangkai kata menyentuh sukma
Menggema di sudut relung jiwa
Kau bicara dengan diksi
Lentik tangan merangkai aksara penuh makna
Tutur kata tanpa jeda
Rangkaian kata meraja menyentuh rasa
Dalam kesunyian makna
Kau sangat berharga

Bukittinggi, Agustus 2022

Suasana Senja

Menemani senja menjemput jingga
Burung-burung berkicau gembira di bumantara
Sungai bersinar, menyilaukan netra
menyemburkan buih warna pelangi mata

kelelawar menebar melukis kanfas senja
gemerisik daun bersahutan bercengkerama dengan suasana
di sudut taman sejuk berbalut kenyamanan panorama
Sepasang tua renta bercerita kisah lama
Dengan genggaman hangat melangkah bersama

Cengkraman erat mengiringi suasana senja
Laksana dewa dewi terpaut jiwa raga
Menyatu dalam dekapan rasa bahagia
Menapak tilas kehidupan nan penuh warna tuk menuju nirwana

Bukittinggi, 5 November 2022

—————————-
Dilla, S.Pd. lahir di Bukittinggi, pada tanggal 8 Juni 1981. Pengajar di SMP Islam AL-Ishlah Bukittinggi ini telah menerbitkan satu buku tunggal dan puluhan buku antologi puisi. Dilla bertempat tinggal di Jalan H Abdul Manan No. 49, Simpang Guguk Bulek, Bukittinggi. Untuk berkenalan lebih lanjut dapat dihubungi melalui email [email protected], atau melalui saluran Facebook Espede Dilla, Instagram @dilla.spd dan Telegram dilla S.Pd dan blog www.dillaspd.my.id. *

Baca: Puisi-puisi Karya Moehammad Abdoe

*** Laman Puisi terbit setiap hari Minggu. Secara bergantian menaikkan puisi terjemahan, puisi kontemporer nusantara, puisi klasik, dan kembali ke puisi kontemporer dunia Melayu. Silakan mengirim puisi pribadi, serta puisi terjemahan dan klasik dengan menuliskan sumbernya ke email: [email protected] [redaksi]

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews