Riau  

FKUB Riau Kunjungi Ketua Asosiasi FKUB di Pulau Bali

Pengurus FKUB Riau mengunjungi Ketua Asosiasi FKUB Pusat, Ida Pangalingsir Agung Putra Sukahet bertempat di Puri Bancingah, Klungkung, Bali, Minggu (05/06/2023) kemarin.

LAMANRIAU.COM, DENPASAR – Dalam rangka mempersiapkan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Regional I se Sumatera bulan September 2023 mendatang, Pengurus Forum Kerukunan Ummat Beragama (FKUB) Provinsi Riau yang diketuai KH Abdurahman Qaharuddin bersama 5 perwakilan agama mengunjungi Ketua Asosiasi FKUB Pusat, Ida Pangalingsir Agung Putra Sukahet bertempat di Puri Bancingah, Klungkung, Bali Minggu 05 Juni 2023 kemarin.

Kunjungan silaturrahmi tersebut sebagai upaya FKUB Riau untuk menjalin dan menjaga toleransi dan kebersamaan dalam meningkatkan kerukunan umat beragama di Indonesia khusunya di Provinsi Riau.

Hadir dalam pertemuan itu Ketua dan pengurus FKUB Bali dipimpin Ida Pangalinsir. Dari FKUB Riau selain KH Abdurrahman, turut pula Sekretaris H Rasyidi Hamzah, Wakil Ketua I dari unsur Kristen Frans PF.Sirait, Wakil Ketua.II dari Budha Erna Willianti, dan dari Hindu I Wayan Sutama.

Pertemuan membicarakan agenda Rakor, sekaligus mengundang Ketua Assosiasi FKUB.

Dalam pertemuan itu, Ketua FKUB Tiau menyampaikan salam dari Gubernur dan Wakil Gubernur Riau serta pengurus FKUB, serta berterimakasih atas sambutan hangat kepada FKUB Riau.

“Kami meminta Ketua Asosiasi FKUB Ida Pangalinsir untuk hadir di Riau. Karena beliau juga belum pernah berkunjung ke Riau,” katanya.

Ida Pangalinsir menyambut baik atas kunjungan FKUB Riau dan akan berusaha hadir atas undangan tersebut.

“Kegiatan yang akan dilaksanakan di Riau salah satu momen yang baik atas keberadaan FKUB di tengah masyarakat. Kerukunan umat beragama tetap harus dijaga dengan baik agar pembangunan daerah tetap bisa berjalan,” jawabnya.

Jika kerukunan tidak dapat terjaga, ujar Ida, akan menghambat seluruh aktivitas, baik kehidupan sehari-hari maupun pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah.

“Semoga Riau tetap terjaga keutuhan masyarakat dan keagamaannya,” tambahnya.

Sekretaris FKUB Riau H Rasyidi Hamzah yang juga ikut dalam pertemuan itu mengatakan, pertemuan dilaksanakan lebih kurang satu jam sangat berarti untuk kelangsungan umat beragama.

“Banyak hal yang dibahas, dari menjaga kelestarian rumah ibadah sampai masalah Konferensi Nasional yang rencana dilaksanakan tahun ini di Provinsi Papua. Karena situasi Papua yang belum stabil, Kornas tahun 2023 belum bisa terlaksana,” jelasnya.

Pada pertemuan itu juga dibahas tentang penilaian Indeks Kerukunan Umat Beragama, di mana Provinsi Riau sudah baik dan terus dijaga agar tetap stabil.

“Walau menurut Ketua Assosiasi FKUB dia kurang setuju ada penilaian indeks kerukunan. Semoga dengan pertemuan ini punya makna tersendiri,” pungkasnya. ***

Editor: Fahrul Rozi

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *