LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Meski sudah memiliki Sekretaris Wilayah yang baru, DPW Partai Nasdem Riau masih terus kehilangan bakal calon legislatif atau Bacaleg-nya di tengah jadwal pendaftaran yang ditetapkan KPU.
Sehari pasca terpilihnya Yopi Arianto sebagai Sekwil DPW Riau menggantikan Jhonny Charles, Nasdem Riau kembali kehilangan Bacaleg DPR RI Dapil Riau 2, Dr Hj Nurliah SH MH.
Politisi perempuan Riau, yang mengawali kariernya dari pengusaha ke pengacara, dan akhirnya terjun ke politik, dan pernah menjabat anggota DPRD Kabupaten Inhil, anggota DPRD Provinsi Riau serta anggota Komisi IV DPR RI dari Partai Golkar ini, sebelum akhirnya berlabuh di Partai Nasdem.
Kini politisi perempuan yang juga pengusaha itu dikabarkan batal mengikuti kontestasi politik legislatif di 2024.
“(Sebabnya) ada. (Sudah pasti) mundur. Tapi saya masih tetap di Nasdem,” jawab Nurliah singkat saat dikonfirmasi, Rabu 03 Mei 2023.
Saat ditanya alasan mundur lebih jauh, Ketua Umum Kerukunan Keluarga Indragiri Hilir (KKIH) Pekanbaru ini tidak mau memberi jawaban.
Sebelumnya Nasdem Riau juga kehilangan beberapa nama yang sempat digadang-gadang menjadi Bacaleg DPR RI seperti Irwan Nasiir, Instiawati Ayus, Hasrul, dan terbaru adalah Jhonny Charles yang sebelumnya menjabat Sekwil DPW Partai Nasdem Riau.
Jhony Charles sendiri memilih mundur dari Nasdem karena.mengaku tidak nyaman berada di barisangan pengurus saat ini.
“Setelah menjalani proses pleno mulai dari tingkatan Rakerda, Pleno DPW dan Pleno DPP, saya merasakan ketidaknyamanan ataupun keserasian dengan Bappilu DPW dan Bappilu DPD Kota Pekanbaru dalam merumuskan strategi Pemenangan Caleg Provinsi dan beberapa Kabupaten/Kota,” ujar Jhony Charles.
Selain mengundurkan diri dari jabatan Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Riau, Jhony Charles juga memutuskan untuk mundur dari Bacaleg DPR RI Dapil Riau I.
“Saya merasa ruang diskusi untuk saya terbatas. Saya tetap sebagai kader Partai NasDem dan kembali menjadi Kader biasa di Kabupaten Rokan Hilir,” tuturnya.
Sejauh ini, belum ada tanggapan dari pihak Partai Nasdem Riaubterkait banyak kader mundur dari pencalonan menjelang Pemilu tahun 2024. ***
