LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – BMKG Pekanbaru, melalui prakirawan Indah Desinigraha, memberikan informasi terkait perkiraan cuaca di Provinsi Riau untuk Sabtu, 2 November 2024.
Indah menyampaikan bahwa Riau berpotensi mengalami hujan lokal dengan intensitas ringan hingga sedang, dan peringatan dini telah disampaikan untuk beberapa wilayah.
“Pada pagi hari, sebagian wilayah Riau diperkirakan berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang di sejumlah daerah, termasuk Kabupaten Bengkalis, Kampar, Kepulauan Meranti, Pelalawan, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, dan Kuantan Singingi,” ungkapnya, Sabtu 2 November 2024.
Di siang hingga sore hari, cuaca diprediksi cerah berawan hingga berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang yang tidak merata di sebagian besar wilayah Riau.
Pada malam hari, cuaca cenderung berawan dengan kemungkinan hujan lokal ringan hingga sedang di wilayah seperti Kabupaten Rokan Hilir, Rokan Hulu, Pelalawan, Indragiri Hilir, dan Indragiri Hulu.
Menjelang dini hari, kondisi diperkirakan berkabut dan berawan, dengan peluang hujan ringan hingga sedang di area Rokan Hilir, Bengkalis, Kampar, Siak, Kepulauan Meranti, Pelalawan, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, serta Kota Dumai.
BMKG turut mengeluarkan peringatan dini agar masyarakat waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
“Kami mengimbau warga di Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, Pelalawan, Kampar, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kuantan Singingi, serta sebagian wilayah Kota Pekanbaru untuk berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem ini, terutama pada sore hingga dini hari,” ujar Indah.
Suhu udara diperkirakan berkisar antara 23 hingga 33 derajat Celsius, dengan tingkat kelembapan antara 56 hingga 99 persen. Angin diprediksi bertiup dari arah Barat Daya hingga Barat Laut dengan kecepatan 10 hingga 30 km/jam.
“Tinggi gelombang di perairan Riau diperkirakan berada di kisaran 0,50 hingga 1,25 meter, yang tergolong kategori rendah,” jelas Indah.
BMKG juga mencatat keberadaan 109 titik panas di wilayah Sumatera berdasarkan pemantauan terakhir pada pukul 23.00 WIB.
“Di wilayah Riau sendiri terdapat 15 titik panas yang tersebar di Kabupaten Kampar, Kuantan Singingi, Pelalawan, dan Indragiri Hilir. Kami terus memantau situasi ini sebagai upaya antisipasi terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan,” tambahnya.
Dengan kondisi cuaca yang beragam ini, BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, terutama mereka yang tinggal di daerah rawan banjir dan longsor akibat tingginya curah hujan.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim
