LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Pekanbaru meminta kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) daerah itu untuk melakukan penyesuaian anggaran kebutuhan atlet pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X Riau di Kabupaten Kuantan Singingi mendatang. Jangan sampai anggaran yang diajukan melebihi kemampuan yang ada.
Menurut Plt Kadispora Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian, mengingat saat ini Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tengah melakukan penyesuaian anggaran terkait kebutuhan rencana program kegiatan yang sudah direncanakan.
“Jadi memang saat ini Pemko Pekanbaru sedang melakukan penyesuaian anggaran terkait dengan kebutuhan rencana program kegiatan yang sudah direncanakan. Seluruh OPD melakukan rasionalisasi anggaran,” ujar Plt Kepala Dispora Zulfahmi Adrian, Rabu 28 September 2022.
Untuk itu ia mengintruksikan KONI Pekanbaru juga turut melakukan penyesuaian anggaran. Jangan sampai anggaran yang disampaikan melebihi kemampuan yang ada.
“Jadi akan kita bandingkan berapa? Harus disesuaikan dengan kemampuan itu. Sehingga nanti tidak terjadi miskomunikasi dalam pelaksanaan kegiatan,” ungkapnya.
Dikatakan, Dispora Pekanbaru meminta KONI melakukan penyesuaian agar pemanfaatan anggaran yang tersedia itu bisa lebih efektif dan efisien. Hal yang tidak terlalu perlu, jangan dimasukkan dalam kebutuhan anggaran.
“Jadi memang anggaran yang ada ini untuk mengirimkan atlet yang mungkin memiliki peluang untuk meraih medali. Untuk atlet-atlet yang masih akan uji coba, belum mempunyai pengalaman, kalau bisa dipertimbangkan keikutsertaannya,” sebut dia.
Lanjut Zulfahmi, KONI diharapkan segera menyesuaikan dengan kondisi dan kemampuan yang ada dan diharapkan juga bisa mengkoordinasikan dengan cabang olahraga yang akan mengikuti Porprov di tahun 2022 ini, terdiri dari 26 cabor.
“Dan kami harapkan juga harus menyampaikan persiapannya kepada Pemerintah Kota. Prinsipnya kami minta KONI menetapkan kuota atlet dan official pelatih yang bisa ikut ke Porprov. Kami harap agar dapat menyesuaikan dengan kondisi anggaran,” ucapnya.
“Jadi harus segera ditetapkan KONI berapa kuota yang ikut. Baik pelatih yang mendampingi atlet, official serta atlet. Kita harapkan atlet yang punya peluang medali aja yang bisa dikirimkan ke Porprov,” imbuhnya.
Namun menurut Zulfahmi, pada prinsipnya Pemko Pekanbaru mendukung keikutsertaan tim Pekanbaru pada Porprov. “Tapi melihat situasi ini, kami meminta untuk lakukan penyesuaian,” pungkasnya. ***
