Hukrim  

Ungkap Mutilasi, Polisi Akan Gelar Rekonstruksi

LAMANRIAU.COM, BANYUMAS  – Polisi masih mendalami kasus mutilasi yang dilakukan Deni Prianto terhadap KW (51). Setelah prarekonstruksi di Bandung, polisi berencana menggelar rekonstruksi kasus ini di Banyumas.

“Di Bandung itu sebenarnya prarekonstruksi,” kata Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun kepada wartawan di RSUD Margono Soekarjo Purwokerto, Minggu (14/7/2019).

Pra-rekonstruksi yang dilakukan di Bandung untuk memastikan rangkaian kejahatan Deni.

“Kita hanya meyakinkan saja karena TKP jauh di Bandung dan kita hanya ingin meyakinkan bahwasanya rangkaian itu memang terjadi di situ,” ujarnya.

Selanjutnya, kata Bambang, rekonstruksi peradegan kejahatan Deni akan dilakukan di Banyumas.

“Setelah itu nanti kita akan lakukan rekonstruksi yang sebenarnya lagi adegan demi adegan, mungkin tidak bertempat di Bandung tapi akan bertempat disini (Banyumas),” terangnya.

Sementara itu, jenazah KW kini sudah diserahkan kepada keluarga. Rencananya jenazah KW akan dimakamkan di Temanggung hari ini, Senin (15/7/2019).

Terkait proses identifikasi korban, selain dari autopsi, barang-barang korban yang ada pada pelaku menguatkan polisi soal identitas KW.

“Baik dari barang-barang milik pribadi itu cocok sampai terakhir dari dokter yang melakukan autopsi bahwa dari susunan gigi dari korban ini sama. Jadi sekitar 99 persen sudah diyakini bahwa korban adalah ibu KW,” ujar Bambang. (ilc)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *