LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Pos jaga Kantor Satpol PP Pekanbaru dimolotov orang tak dikenal, Selasa (27/8/2019) sore. Ini merupakan teror terhadap polisi penegak perda tersebut.
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Agus Pramono menyerahkan proses penyelidikan kepada Polresta Pekanbaru.
Agus juga berharap nantinya kepolisian mengungkap pelaku teror itu. “Saya serahkan ke polres untuk proaes hukumnya terkait masalah ini,” ujarnya.
Agus tidak ingin berandai-andai terkait sosok intelektual di balik aksi teror tersebut. Bahkan ia menyayangkan aksi ini terjadi.
“Saya tidak ingin mengira dan berandai-andai, siapa pelaku. Kita serahkan ke pihak kepolisian,” terangnya.
Agus belum memastikan bahwa aksi ini terkait dengan serangkaian penertiban yang dilakukan Satpol PP dalam beberapa pekan terakhir.
“Aksi ini memang mengganggu. Tapi tetap saya menjalankan tugas sebagai penegak perda,” ujarnya.
Awalnya Agus mendapat laporan dari personel yang berjaga. Ia memperoleh kabar adanya bom molotov yang membuat dinding dan sebagian bingkai kaca pos penjagaan terbakar.
Di lokasi kejadian ada minyak tanah dalam botol dengan sumbu api. Agus berkoordinasi dengan Polres Pekanbaru yang langsung lakukan olah TKP. (*)