LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Pantauan BMKG Stasiun Pekanbaru, Jumat (20/9) pagi jumlah titik titik panas di Riau sebanyak 151.
Sementara di Pulau Sumatera terpantau 1.362 titik api. Kualitas udara masih pada level sangat tidak sehat terpantau pagi pukul 08.00 WIB.
Titik panas terbanyak berada di Kabupaten Indragiri Hilir 45, Pelalawan 40, Rohil 28, Kampar 9, Inhu 8, Bengkalis dan Kuansing masing-masing 7 titik, Meranti 2 dan Dumai 1.
Selanjutnya provinsi lain di Pulau Sumatera terbanyak masih terpantau di Jambi 635 titik. Sumsel 469 titik, Babel 53 titik, Lampung 34 titik, Sumbar dan Kepri masing-masing 10 titik.
Kondisi cuaca sendiri pada pagi hari cerah berawan berpotensi jarak pandang yang menurun diakibatkan oleh kekaburan udara akibat partikel kering seperti asap dan haze.
Pada siang harinya cerah berawan berpotensi jarak pandang yang menurun diakibatkan oleh kekaburan udara akibat partikel kering seperti asap dan haze.
Kemudian sore hingga malam hari cerah berawan dengan berpotensi jarak pandang yang menurun diakibatkan oleh kekaburan udara akibat partikel kering seperti asap dan haze.
Dini hari cerah Berawan berpotensi jarak pandang yang menurun diakibatkan oleh kekaburan udara akibat partikel kering seperti asap dan haze.
BMKG juga masih memberi peringatan dini kepada masyarakat untuk waspada terhadap penurunan kualitas udara dan jarak pandang akibat peningkatan polusi udara yang berasal dari kebakaran hutan dan lahan. (*)