LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Isu keterwakilan daerah di Riau menjadi pembicaraan hangat dan desakan terhadap gubernur dalam menetapkan Sekda Provinsi Riau.
Sebagian ada yang meminta sekdaprov dari Riau pesisir dan ada pula yang minta sekda dari kawasan Riau daratan.
Saat ini terdapat tiga calon sekdaprov yang sudah diusulkan ke Mendagri. Yakni Yan Prana Jaya, Said Syarifuddin dan Asrizal
Terkait hal itu Anggota DPRD Riau, Husaimi Hamidi meminta semua pihak tidak perlu mengaitkan dengan isu keterwakilan daerah.
“Kita ini kan ingin membangun Riau. Jadi kalau ingin membangun Riau jangan mengotak-kotakan Riau ini. Karena Riau ini utuh dan satu. Jadi harus sama-sama kita membangunnya,” kata Husaimi, akhir pekan kemarin.
Lebih lanjut Husaimi yakin, tim Pansel yang diketuai oleh Prof Ashaluddin Jalil mantan Rektor Unri sudah bekerja secara profesional.
Ia juga yakin seorang profesor dan guru besar tidak akan menggadaikan kepercayaan publik demi untuk kepentingan pribadi atau kelompoknya.
Sementara Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan tiga nama calon Sekdaprov Riau ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
“Jadi mekanismenya tiga nama itu kita kirim ke KASN. Nanti di sana yang menentukan. Kita ikuti saja aturan seperti apa terbaik,” ujarnya.
Sebab menurutnya, ketiga nama yang sudah dipilih panitia seleksi yang diketuai Prof Dr Ashaluddin Jalil MS merupakan yang terbaik.
“Ketiga nama yang sudah dipilih pansel itu yang terbaik. Jadi kita tunggu saja hasilnya dari KASN,” katanya.
Setelah rekomendasi dari KASN didapatkan, maka proses selanjutnya adalah menyampaikan usulan tiga nama Calon Sekdaprov Riau itu ke presiden melalui Mendagri untuk ditetapkan satu nama.
Setelah ditetapkan dan diterbitkan SKnya oleh Mendagri maka Sekdaprov Riau yang baru ini bisa langsung dilantik. (*)