Kampar  

Konflik Lahan Sawit di Terantang Memanas, Seorang Warga Kena Tebas Samurai

LAMANRIAU.COM, BANGKINANG – Konflik lahan sawit di Desa Terantang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, belum juga usai.

Kabar terbaru, Minggu sore, 19 Juni 2022, konflik kembali terjadi antara warga dan puluhan pemuda yang tidak dikenal. Puluhan warga terluka, termasuk seorang balita.

Seorang warga, Zaki (20) terluka di bagian kepala akibat tebasan samurai.

(19/6) sekitar pukul 15.30 WIB menyebabkan puluhan warga terluka, bahkan seorang balita terluka di bagian kepala.

Zaki menceritakan, saat itu dia mencoba menghadang sekelompok pria yang ingin menerobos masuk ke lahan sawit di Desa Terantang.

Namun hadangan itu membuat gerombolan pria itu marah. Dengan pentungan besi dan samurai, gerombolan yang berjumlah sekitar 70 orang membubarkan blokade warga itu.

Akibatnya puluhan warga terluka. Warga yang terluka itu dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru.

“Saat itu saya di lahan sawit, sekelompok pria berjumlah sekitar 70 orang tiba-tiba datang dan saya hadang. Namun mereka langsung menyerang dengan samurai dan pentungan,” terang Zaki seperti dikutip Antara, Senin, 20 Juni 2022.

Saat insiden ada empat orang Babinsa dan seorang Bhabinkamtibmas di lokasi kejadian. Namun aparat kalah jumlah dengan kelompok pria yang menyerang.

Editor: Deandra

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *