LAMANRIAU.COM, JAKARTA – Bantuan logistik untuk Palestina yang diangkut oleh pesawat C-130 Hercules TNI dijadwalkan akan tiba di Mesir pada tanggal 6 November 2023. Bantuan kemanusiaan ini berangkat dari Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, pada hari Sabtu, 4 November 2023.
Menurut informasi yang diberikan oleh Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia (TNI), penerbangan ini berangkat dari Indonesia pada tanggal 4 November 2023. Rute penerbangan yang diambil adalah sebagai berikut: Halim, Jakarta – Aceh – Yangon (Myanmar) – New Delhi (India) – Abu Dhabi (UEA) – Jeddah (Saudi Arabia) – El Arish (Mesir).
Bantuan logistik yang diangkut oleh pesawat C-130 Hercules TNI dijadwalkan tiba di Bandara El Arish, Mesir, pada tanggal 6 November 2023, atau Senin lusa. Penerbangan akan kembali ke Indonesia pada tanggal 6 November 2023.
Rute yang dilalui oleh pesawat tersebut adalah sebagai berikut: El Arish (Mesir) – Abu Dhabi (UEA) – Mumbai (India) – Yangon (Myanmar) – Aceh – Halim, Jakarta. Diperkirakan pesawat ini akan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada tanggal 8 November 2023.
Total berat bantuan yang diangkut adalah sebanyak 26 ton, yang terdiri dari PMI sebanyak 6,5 ton, Baznas sebanyak 11,3 ton, Kemhan RI sebanyak 2,6 ton. Selain itu, bantuan juga berasal dari Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) sebanyak 3 ton dan relawan “Kita Bisa” sebanyak 2,6 ton.
Presiden Joko Widodo dan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo turut melepas pengiriman bantuan tersebut. Isi bantuan kemanusiaan berupa bahan makanan, alat medis, selimut, tenda dan barang-barang logistik lainnya.
“Untuk bantuan selanjutnya juga sedang dalam proses dipersiapkan. Bantuan ini bukan hanya dari pemerintah namun juga dari masyarakat dari dunia usaha yang disalurkan melalui berbagai lembaga kemanusiaan ada yang dari Baznas, dari IHA, dari PMI, dari Kita Bisa, dan juga dari pemerintah TNI dan Polri, yang selanjutnya kita harapkan akan semakin banyak bantuan-bantuan dari masyarakat dan dunia usaha. Ini merupakan wujud solidaritas Indonesia, wujud kepedulian bangsa Indonesia terhadap kemanusiaan, karena tragedi kemanusiaan yang ada di Gaza tidak dapat diterima dan harus segera mungkin dihentikan. Saya ingin menekankan kembali bahwa Indonesia akan terus bersama perjuangan bangsa Palestina,” jelas Presiden Joko Widodo.
Menurut Presiden, ini merupakan fase awal dari bantuan yang disalurkan oleh Pemerintah Indonesia. Bantuan kemanusiaan ini seberat 51,5 ton dan diangkut menggunakan tiga pesawat.
Dalam upaya mendukung misi kemanusiaan untuk rakyat Palestina, TNI telah mengerahkan dua pesawat Hercules C-130 dari TNI AU. Selain itu, 44 personel TNI juga terlibat dalam operasi ini.
Wamenlu Pahala Nugraha Mansury bersama dengan staf serta staf Kemhan juga bergabung dalam rombongan ini untuk memberikan dukungan.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim
