Keluar dari Apkarkusi, Gapoktan Maju Basamo Siap Ikuti Lelang Sendiri

Suasana rapat umum bersama anggota Gapoktan Maju Basamo Kenegerian Kopah, beberapa hari lalu.

LAMANRIAU.COM, TELUKKUANTAN – Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Maju Basamo Kenegerian Kopah, Kecamatan Kuantan Tengah, resmi keluar dari keanggotaan Asosiasi Petani Karet Kuantan Singingi (Apkarkusi). Kini Gapoktan Maju Basamo akan mengkuti pelelangan sendiri.

“Gapoktan Maju Basamo keluar dari Apkarkusi berdasarkan hasil keputusan rapat umum bersama seluruh anggota pada Selasa, 7 November kemarin, karena banyak sekali masalah yang menjadi keluhan dan pertanyaan dari anggota tentang Apkarkusi,” ungkap Ketua Gapoktan Maju Basamo Kenegerian Kopah, Setiadi Yendra ketika bincang-bincang dengan media ini, di Titian Modang, Kenegerian Kopah, Minggu 12 November 2023.

Menurut Setiadi, Apkarkusi selama ini tidak terbuka. Hal itu pula menurutnya yang membuat dirinya dan beberapa orang temannya pada tahun 2021 yang lalu mundur dari pengurus Apkarkusi.

Sekarang, kata Setiadi, dirinya fokus dengan Gapoktan Maju Basamo. Sebagai orang yang terlibat langsung sejak pendirian Gapoktan Maju Basamo, ia mengaku merasa sedih bercampur kesal dengan kondisi yang terjadi saat ini.

Setiadi juga mengaku masih ingat waktu Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) dalam hal ini Dinas Perkebunan Kuansing memprakarsai berdirinya Gapoktan Maju Basamo.

“Harapan berdirinya Gapoktan Maju Basamo agar hidup petani karet di Kenegerian Kopah bisa maju dan sejahtera,” ujarnya.

Bergabung ke Apkarkusi yang ditunjuk sebagai pelaksana lelang, kata Setiadi, belakangan tidak pula transparan, baik masalah keuangan, maupun masalah yang lain. Seperti paket bantuan-bantuan dari Pemda tidak pernah sampai ke anggota Gapoktan Maju Basamo.

“Oleh karena itu sudah tepat kiranya, Gapoktan Maju Basamo keluar dari Apkarkusi. Maka mulai pelelangan minggu ini, kami akan lelang sendiri, ” pungkas Setiadi.

Kepala  Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kuansing Andri Yama SP M.Si sebagai dinas yang menggagas lahirnya Gapoktan Maju Basamo ketika dikonfirmasi terkait keluarnya Gapoktan Maju Basamo dari Apkarkusi mengaku sudah mengetahuinya.

“Kalau mereka (Gapoktan Maju Basamo, red) membutuhkan pembinaan kita siap. Baik masalah sarana dan prasarana, maupun pelelangan,” ujarnya.

Dalam pada itu, Ketua Apkarkusi Sepriadi ketika dikonfirmasi, Senin, 13 November 2023 petang, mengaku telah mengetahui perihal keluarnya Gapoktan Maju Basamo Kenegerian Kopah dari keanggotaan Apkarkusi.

“Kita menghormati keputusan mereka (Gapoktan Maju Basamo) itu, karena itu kan merupakan hasil keputusan rapat bersama pengurus dan seluruh anggotanya,” ujar Sepriadi singkat. ***

Penulis/Editor: Suharman

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews