LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bersinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam melakukan pendataan terhadap jumlah tenaga Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diperlukan. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap arahan yang diterima dari Pemerintah Pusat, yang menyarankan penyusunan kebutuhan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang direncanakan akan dilaksanakan pada tahun 2024.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Mamun Murod, pada hari Jumat, 2 Februari 2024. Mamun Murod menjelaskan bahwa terdapat kemungkinan pemerintah akan membuka proses rekrutmen untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan CPNS.
“Selain peluang rekrutmen PPPK, pada tahun ini juga diantisipasi adanya proses rekrutmen CPNS. Pemerintah pusat telah memberikan kesempatan untuk penerimaan kedua jabatan tersebut,” ujarnya.
Secara lebih lanjut, perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akan diberikan prioritas kepada para calon yang berusia muda, sementara proses seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan lebih difokuskan pada penataan tenaga yang bukan merupakan bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN) atau tenaga honorer yang telah lama mengabdi di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
“Momentum saat ini tengah kita koordinasikan untuk menentukan kebutuhan baik untuk CPNS maupun PPPK dengan melibatkan Gubernur dan Pejabat Pembina Kepegawaian (PPPK),” tambahnya.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim
