LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Istana Kepresidenan mengundang masyarakat untuk menyaksikan kirab bendera Merah Putih yang akan berlangsung dari Monumen Nasional (Monas) di Jakarta menuju Ibu Kota Nusantara (IKN). Kirab ini dijadwalkan pada Sabtu, 10 Agustus 2024, pukul 08.00 WIB.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk memeriahkan dan mengikuti kirab yang akan diadakan pada 10 Agustus pukul 08.00 WIB. Kirab bendera Merah Putih dan teks proklamasi ini akan dimulai dari Monas, melalui Halim, dan berakhir di IKN,” ujar Kepala Sekretariat Presiden sekaligus Penjabat Gubernur DKI Jakarta dalam keterangannya pada Jumat, 9 Agustus 2024.
Sebagai informasi, pasukan kirab akan membawa duplikat bendera pusaka dan teks proklamasi, dimulai dari bagian Cawan Monas dan menuju Bandara Halim Perdanakusuma. Kirab ini akan melintasi beberapa rute, termasuk Jalan Merdeka Barat, Thamrin, Jenderal Sudirman, dan Gatot Subroto.
Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Rima Agristina, menyatakan bahwa kirab bendera pusaka bukan sekadar sebuah simbolis, melainkan bentuk penghormatan dan pengingat akan arti penting Bendera Negara, Sang Merah Putih.
“Kirab Sang Merah Putih bertujuan untuk mengingatkan seluruh komponen bangsa tentang sejarah bangsa. Bahwa kemerdekaan Indonesia diperjuangkan dengan segenap jiwa dan raga,” ujar Agristina.
Ia menjelaskan bahwa pasukan yang akan bertugas dalam kirab bendera pusaka adalah Purnapaskibraka Duta Pancasila pembawa baki bendera tahun 2023. Mereka akan membawa Sang Merah Putih ke lokasi upacara di IKN untuk dikibarkan oleh Paskibraka 2024.
“Ini berarti bahwa tugas mengibarkan Sang Merah Putih harus terus dilanjutkan oleh putra-putri bangsa dari generasi ke generasi,” tambahnya. Agristina juga memastikan bahwa kirab ini akan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar, organisasi kepemudaan, dan komunitas lokal.
Acara ini juga akan dimeriahkan dengan pertunjukan seni dan budaya yang menggambarkan kekayaan serta keberagaman Indonesia. Selain itu, akan ada sesi orasi yang akan diisi oleh tokoh-tokoh nasional dan masyarakat yang akan menyampaikan pesan-pesan kebangsaan serta pentingnya menjaga persatuan.
“Mari kita tunjukkan rasa cinta dan bangga terhadap tanah air dengan mengikuti acara ini. Setiap langkah kita dalam kirab ini adalah bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan dan kedaulatan,” ungkapnya.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim
