LAMANRIAU.COM, TEMBILAHAN – Proses pencabutan nomor urut untuk pasangan calon Pilkada Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) 2018 dimulai dengan pencabutan nomor urut antrean, Selasa (13/2).
Dalam suasana yang santai di gedung Engku Kelana Tembilahan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indragiri Hilir akhirnya menetapkan nomor urut ketiga pasangan calon yang akan memperebutkan hati rakyat pada 27 Juni 2018 mendatang.
Pasangan calon Rosman Malomo-Musmulyadi memperoleh nomor urut 1, sementara pasangan calon Ramli Walid-Ali Azhar dengan nomor urut 2. Sedangkan petahana HM. Wardan-Syamsudin Uti nomor urut 3.
Wardan, menjadi calon bupati terakhir yang mengambil tabung berwarna kuning. Setelah dapat instruksi dari pembawa acara, masing-masing calon pun mengeluarkan kertas dari dalam tabung.
Sebagaimana diketahui, pada Pilkada Inhil 2018, ketiga pasangqn dinyatakan lolos setelah mendapat dukungan dari partai politik.
Petahana HM. Wardan sendiri mendapat dukungan dari Partai Demokrat, karena partai tersebut mengusulkan Ketua DPC Demokrat Inhil Syamsudin uti sebagai calon Wakil Bupati.
Pasangan Wardan-Syamsudin Uti, selain didukung Demokrat, juga mendapatkan kekuatan dari Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional.
Sementara mantan calon Walikota Pekanbaru HM. Ramli Walid berpasangan dengan ustadz Ali Azhar setelah dapat perahu PKB, Gerindra, PPP dan Hanura.
Calon lain yaitu Wakil Bupati Inhil Rosman Malomo menggandeng Musmulyadi dengan kekuatan partai politik PDI Perjuangan, Partai Nasdem dan Partai Bulan Bintang. (rul)