Riau  

Baru 21 Persen, Realisasi Proyek Jembatan Siak IV Dibawah Target

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Komisi IV DPRD Riau melakukan inspeksi mendadak ke proyek pembangunan Jembatan Siak IV di ujung Jalan Sudirman, Pekanbaru, Kamis (3/5). Dari hasil tinjauan realisasi pembangunan yang dianggarkan sebesar Rp107 miliar tahun ini masih dibawah target.

Pasalnya, kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya sebelumnya menargetkan realisasi pembangunan sudah 35 persen pada awal Mei. Kendati demikian, perusahaan tetap optimis pembangunan Jembatan Siak IV selesai Desember tahun 2018 dengan menambah jam kerja.

Jembatan Siak IV berada di jantung kota menghubungkan pusat kota Pekanbaru di Jalan Sudirman ujung dengan Kecamatan Rumbai Pesisir sepanjang 800 meter.

Sidak dipimpin Sekretaris Komisi IV DPRD Riau H. Asri Auzar bersama anggota Sumiyanti, Yurjani Moga, Abdul Wahid dan Manahara Manurung. Turut serta Kabid pembangunan jalan dan jembatan Dinas PUPR, Yunannaris.

“Realisasi sampai bulan kelima ini baru 21 persen. Artinya proyek ini berjalan sangat lambat, masih dibawah target. Kontraktor harus lembur untuk mengejar target supaya selesai Desember tahun ini,” ungkap Asri usai sidak.

Asri menjelaskan, penyelesaian pembangunan fisik ini termasuk lama dalam proses pemasangan phylon, cable stay main span bentangan jembatan. “Kunjungan memacu untuk berpacu sangat serius, pembangunan dapat selesaikan tahun sesuai keinginan kita dan masyarakat Riau,” terangnya.

Politisi asal Rohil ini menuturkan, kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya tetap merasa optimis mampu menyelesaikan pembangunan Jembatan Siak IV pada akhir tahun 2018 ini.

“Dan kami terus melakukan pengawasan, sesuai skedul 18 Desember ini kata mereka selesai. Sebab kalau tidak selesai jembatan ini sangat disayangkan karena tahun depan tidak ada anggaran lagi,” beber Asri.

Proyek Manager PT Brantas Abipraya, Hidayat mengaku, tidak tercapainya realisasi target Mei ini dikarenakan kendala cuaca dan resiko kerja. “April lalu karena faktor cuaca dengan kerja ketinggian 60 meter beresiko besar kecepatan angin,” jelas Hidayat.

Menurutnya, penyelesaian pembangunan Jembatan Siak IV ini membutuhkan waktu lama adalah penyelesaian tahapan pembangunan phylon kurang 7 segmen dan cable stay main span 15 segmen yang harus dipasang.

“Dengan menambah jam kerja kami optimis jembatan ini selesai sesuai kontrak kerja Desember tahun ini,” tandas Hidayat. (rul)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *