Anggota TNI Tewas Tertimpa Pohon

Ilustrasi/NET

LAMANRIAU.COM – Musibah dialami Anggota Koramil Wonosari, Kabupaten Malang, Kamis (13/2/2020). Serda Mualim (49) warga Desa Plandi Kecamatan Wonosari Kabupaten Malang, akhirnya menghembuskan nafas terakhir di RSUD Kanjuruhan Kota Kepanjen.

Serda Mualim meninggal dunia usai tertimpa pohon saat melintas di Jalan Raya Panji, Kepanjen, Kabupaten Malang. Korban mengalami pendarahan di kepala, hingga darah keluar dari hidung serta telinganya.

“Sebelum meninggal korban masih sempat mendapat perawatan. Namun akhirnya meninggal dunia di RSUD Kanjuruhan,” ungkap Komandan Distrik Militer (Kodim) 083 Wilayah Batu-Kabupaten Malang, Letkol Inf Ferry Muzawwad, Kamis (13/2/2020).

Menurut Dandim, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 05.30. Saat itu, Serda Mualim mengendarai motor dinas Yamaha Vixion. Pagi itu, korban berniat mengikuti apel pagi di Koramil Kepanjen, Jalan Panji Kepanjen.

Korban melajukan motor dari utara ke selatan dengan kecepatan sedang. Ketika melintas di lokasi kejadian, dari arah berlawanan selatan ke utara melaju truk tronton L-8930-UC yang dikemudikan Agus Suprapto (52), warga Dusun Banjarsari, Desa Rencang Kencono, Kecamatan/Kabupaten Lamongan.

Saat di lokasi, badan truk tronton bagian atasnya menyangkut pohon yang ada di pinggir jalan. Batang pohon itupun patah, yang kemudian jatuh menimpa tubuh korban yang kebetulan melintas.

Seketika tubuh Serda Mualim terjatuh. Korban lalu tidak sadarkan diri. Warga serta petugas lain yang mengetahui, segera menolong dengan melarikannya ke RSUD Kanjuruhan Kepanjen.

“Sementara kasus kecelakaan ini sudah ditangani Satlantas Polres Malang. Korban tadi meninggal dunia sekitar pukul 10.30, setelah mendapat perawatan. Kejadian ini merupakan musibah, karena baik korban dan truk tronton melaju dengan pelan,” terang Ferry Muzawwad.

Dikatakannya, bahwa pagi itu korban berniat apel pagi pengamanan rute jalan di Koramil Kepanjen. Korban mengendarai motor dinas. Ketika perjalanan menuju ke Koramil Kepanjen itulah, terjadi musibah tertimpa batang pohon.

“Meninggalnya anggota ini, karena mengalami luka dalam setelah tertimpa batang pohon,” bebernya.

Kasus kecelakaan tersebut, menurutnya sudah ditangani oleh Satlantas Polres Malang. Kendaraan truk tronton sudah diamankan. Bahkan, Ferry juga sudah berkoordinasi dengan instansi terkait tentang keberadaan pohon di pinggir jalan.

“Setidaknya ada perhatian dengan keberadaan pohon, mana yang membahayakan pengguna jalan untuk dirapikan. Termasuk di Jalan Panji Kepanjen, apakah memang boleh kendaraan besar seperti truk tronton boleh melintas,” kata Ferry Muzawwad sembari mengimbau supaya seluruh anggotanya, berdoa setiap kali mau berangkat pergi. (BJT)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *