LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – DPRD Provinsi Riau terus memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) enam anggota dewan yang maju di Pilkada dan telah ditetapkan sebagai Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di sembilan kabupaten dan kota di Riau.
Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto mengatakan, saat ini PAW enam kursi kosong itu masih berproses. Ditargetkan akhir bulan ini sudah bisa diparipurnakan.
“Tinggal berproses. Kita segera menggelar paripurna pengumuman pengunduran diri 6 anggota dewan yang diantaranya 3 orang pimpinan tersebut. Dalam waktu dekat, dalam akhir bulan ini juga,” kata Hardianto.
Hardianto mengatakan, pihaknya tidak ingin melambatkan hak partai dan calon anggota dewan PAW tersebut.
“Berproses, dan ini nantinya berkaitan dengan SK dari Mendagri. Siapapun yang SK-nya sudah keluar nanti, sesegera mungkin kita lantik,” sebutnya.
Sebenarnya ada tujuh kursi yang lagi kosong saat ini di DPRD Riau. Satu adalah berkas calon pengganti dari Partau Demokrat terhadap almarhum Noviwaldy Jusman dari daerah pemilihan Kota Pekanbaru.
Lalu, pada Pilkada tahun 2020 di Riau ini, 3 pimpinan dan 3 anggota DPRD Riau memutuskan mundur dan maju sebagai peserta Pilkada.
Berdasarkan hasil Pileg 2019, adapun calon PAW dari Zukri Misran (PDIP) Dapil Siak – Pelalawan yang meraih 24.016 suara dalam Pileg adalah Piter Marpaung yang pada Pileg lalu meraih 6.136 suara.
Selanjutnya, PAW dari Asri Auzar (Demokrat) dapil Rohil yang meraih 16.530 suara adalah Zulkifli Indra yang pada Pileg lalu meraih 1.421 suara.
Lalu, PAW dari Indra Gunawan Eet (Golkar) dapil Dumai, Meranti dan Bengkalis yang meraih 25.905 suara adalah Yanti Komala Sari yang meraih 8.426 suara.
Kemudian, PAW dari Komperensi (PAN) dapil Inhu – Kuansing yang pada Pileg lalu meraih 13.741 suara adalah Mardinto Manan yang meraih 3.193 suara.
PAW M. Adil (PKB) dapil Dumai, Meranti dan Bengkalis yang meraih 10.164 suara adalah Misliadi yang pada pileg lalu meraih 8. 426 suara.
Terakhir, PAW Husni Thamrin (Gerindra) Dapil Siak – Pelalawan yang meraih 19.096 suara adalah Dona Sri Utami yang pada Pileg lalu meraih 3.892 suara. (MCR)
