LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Sales Branch Manager Pertamina Riau, Aditya Agung, menyebutkan Pertamina membuka peluang bagi masyarakat yang ingin berwirausaha jualan Bahan Bakar Minyak (BBM) lewat Pertashop. Dalam tahun 2020 ini Pertamina menargetkan membangun 47 pertashop yang tersebar pada sejumlah kecamatan atau pun desa di Riau.
“Saat ini sudah ada mendaftar ingin buat Pertashop. Sedang proses, dan mudah-mudahan akhir tahun ini sudah operasi. Rencananya tahun ini target 47 pertashop yang mau kita bangun di Riau,” jelas Agung.
Agung menjelaskan, Pertashop ini beda dengan kios pertamini yang banyak tersebar di desa-desa. Pertashop ini mitra resmi Pertamina dan menyalurkan bahan bakar pertamax dan dexlite.
“Pasokan BBM nya langsung dari Pertamina dan harganya BBM nya sama dengan SPBU,” jelas Agung.
Untuk wirausaha Pertashop ini, Agung mempersilahkan badan usaha yang minat untuk datang ke Kantor Pertamina Jalan Sisingamagaraja Pekanbaru.
“BUMDes cocok juga mengelola Pertashop ini,” ujar Agung.
Agung menjelaskan, hal penting yang harus diperhatikan untuk membangun Pertashop ini adalah lokasinya. Dimana, lokasi yang bisa dibangun Pertashop adalah kecamatan yang belum ada penyalur SPBU.
“Jarak minimal dari SPBU adalah 10 kilometer. Baru bisa dibangun Pertashop,” jelasnya.
Selain itu, Agung menyebutkan ada tiga tipe Pertashop yang bisa dibangun. “Tipe paling kecil itu adalah Gold, dengan nilai investasi lebih kurang Rp250 juta. Nanti kita siapkan dispenser minyaknya untuk kapasitas 3000 liter,” tutup Agung.***
