LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Setelah sehari yang lalu memberhentikan Prof Akhmad Mujahidin sebagai rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau sesuai Surat Keputusan Kementrian Agama RI nomor 191/B.II/2/PDJ/2020 tanggal 23 November 2020. Kemenang menunjuk Profesor Dr Suyitno sebagai pelaksana harian Rektor UIN Suska Riau.
Baca : Rektor UIN Suska Riau Akhmad Mujahidin Resmi Diberhentikan
Penunjukan tersebut sesuai Surat Keputusan Menteri Agama RI nomor 044674/B.II/3/PDJ/2020 tertanggal 24 November 2020. Surat tersebut menunjuk Prof Dr Suyitno M.Ag terhitung mulai tanggal 23 November 2020.
Suyitno adalah D irektur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam D irektorat Jendral Pendidikan Islam Kementerian Agama RI. Ia mendapat tugas tambahan sebagai pelaksana harian Rektorat UIN Suska Riau sampai penetapan dan pelantikan rektor baru secara definitif.
“Melaksanakan perintah ini dengan seksama dan penuh rasa tanggungjawab,” tulis surat keputusan Menteri Agama tersebut.
Sebelumnya Rektor Prof Akhmad Mujahidin diberhentikan dari jabatan karena dinilai lemah dalam mengontrol pengelolaan anggaran UIN Suska Riau. “Dan terbukti telah menyalahgunakan wewenang memutasikan pejabat administrasi di lingkungan UIN Suska Riau,” kata Menteri Agama Fachrul Razi dalam surat keputusan.
Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Demokrat, Achmad Msi mengapresiasi langkah tegas dari Kementerian Agama yang mencopot Rektor UIN Suska, Prof Dr Akhmad Mujahidin MA. Menurutnya, langkah tersebut sangat tepat dan sudah sesuai dengan keinginan mayoritas masyarakat Riau yang peduli dengan nasib UIN Suska Riau kedepan.
“Pertama saya apresiasi karena Kemenag sudah mewujudkan atau mengabulkan aspirasi kami,” ujar anggota DPRD RI dari Daerah Pemilihan Riau I ini, Selasa 21 November 2020.
Menurut Achmad, selama ini masalah yang terjadi pada UIN Suska Riau sudah masuk kedalam kategori sangat luar biasa. Karena itu sebagai penerima aspirasi, Achmad telah menyampaikan itu secara langsung kepada Menteri Agama saat Rapat Dengar Pendapat.
“Sudah sangat tepat pencopotan tersebut. Kita berharap, ke depan Rektor UIN Suska bisa d iisi oleh sosok yang berkompeten dan taat akan aturan,” tandasnya.
Akhmad Mujahidin sendiri, sejak pertama pelantikannya telah mendapat penolakan dari para mahasiswa dengan melakukan berbagai aksi dalam kampus hijau tersebut.***
