Menpar Sandiaga Uno Ajak SMSI Bantu Bangkitkan Sektor Pariwisata

LAMANRIAU.COM, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahudin Uno mengajak media-media yang tergabung dalam Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) untuk turut membangkitkan sektor pariwisata.

Ajakan tersebut disampaikan Sandiaga saat menjadi pembicara pada Seminar Nasional yang digelar SMSI secara virtual, Rabu 3 Februari 2021 dengan mengusung tema “Pemulihan Ekonomi Nasional dan Kebangkitan Ekonomi Kreatif (PENKEK Pasca Pandemi)”.

Seminar nasional ini diselenggarakan untuk menandai Hari Pers Nasional (HPN) 2021. Selain Sandiaga, hadir juga sebagai narasumber Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Airin Rachmi Diany, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Mardani H Maming dan Kepala Dinas Kominfo Provinsi Bali, Gede Pramana mewakili Gubernur.

Seminar yang diikuti para ketua umum dan pengurus Asosiasi Pariwisata (PHRI, ASITA, AKPI, ASPPI, Cendikiawan Pariwisata, HPI, ASPINDO, PUTRI, MPI, HPP, HHRMA, IFBEC) serta pengurus pusat, pengurus provinsi/kabupaten/kota SMSI se-Indonesia itu dipandu oleh moderator Retno Intani (indonesiatoday.co), Aat Surya Safaat (sin.co.id) dan  Hilmi Fabeta (Indonesian Creative Network).

Sandiaga dalam seminar itu juga memastikan 1.224 media yang tergabung dalam SMSI itu tentunya jumlah wartawannya banyak dengan harapan dapat membantu untuk menata ulang kebangkitan dari sektor pariwisata.

”Melihat kondisi saat ini terdapat 34 juta lapangan kerja yang hidupnya di sektor pariwisata dan ini yang kami inginkan dari teman-teman pers nasional. Apalagi SMSI anggotaya terdiri 1.224 media siber. Ini saya nobatkan sebagai organisasi perusahaan pers terbesar dunia,” ungkapnya.

Menurutnya, media siber punya peran yang strategis dan bisa melakukan langkah kolaborasi dalam tiga pilar di Kemenparekraf yaitu inovasi, adaptasi dan kolaborasi.

Sementara itu, Ketua APEKSI yang juga Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengaku betapa pentingnya berkoloborasi dengan media massa dalam mempublikasikan program pemerintah, termasuk memajukan pariwisata kreatif pada masa pandemi Covid-19 ini.

“Peran media massa sangatlah penting dan berarti dalam mempublikasikan program pemerintah untuk memajukan berbagai sektor pembangunan. Termasuk juga pariwisata dan ekonomi kreatif,” jelasnya.

Senada dengan Airin, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Mardani H Maming menegaskan dunia usaha ekonomi kratif harus berkoloborasi dengan media massa.

“Sebab media itu sangat penting perannya dalam membangun informasi yang positif ke masyarakat untuk meningkatkan dan memajukan ekonomi kreatif dan pariwisata,” kata mantan Bupati Tanahbumbu, Kalimantan Selatan itu.

Hal itu juga diakui, Kadis Informasi dan Komunikasi (Diskominfo) Pemprov Bali Pramana Gede. “Untuk mempromosikan pariwisata Bali tidak terlepas dari peran media sehinggga kehadiran media sangat penting artinya dalam mendukung kepariwisataan dan ekonomi kreatif di Bali,” jelasnya.

Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus mengatakan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 terasa sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, ketika dunia belum dilanda Covid-19.

“Di tengah kemerosotan semua bidang usaha akibat virus Covid-19, SMSI bersama 1.224 anggota yang terdiri dari perusahaan media siber, berusaha tetap bergandeng tangan supaya tidak terporak-porandakan akibat dampak Covid-19,” kata Firdaus.

Para anggota SMSI, menurutnya, punya tugas penting dalam usaha menjaga semangat diri dan menyebarkan informasi yang membawa semangat serta harapan baru untuk masyarakat. ***

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *