LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Anggota Komisi VIII DPR RI, Dr. H. Achmad, M.Si melakukan kunjungan silaturahmi dan koordinasi dengan pimpinan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarief Kasim (Suska) Riau, Selasa 10 Agustus 2021.
Kehadiran Achmad disambut Rektor UIN Suska Riau, Prof. Khairunnas, M.Ag, para Wakil Rektor, Ketua Senat Universitas, para Dekan dan kepala lembaga di universitas tersebut.
Turut hadir mendampingi anggota DPR RI tersebut, Ketua Komisi V DPRD Riau yang membidangi masalah Pendidikan dan Kesra, Eddy A Muhammad Yatim dan anggota Komisi V, Zulkifli Indra.
Dalam sambutannya, Rektor UIN Suska, Prof. Khairunnas mengatakan, acara silaturahmi dan koordinasi ini sebenarnya sudah direncanakan jauh-jauh hari namun sempat tertunda akibat kebijakan PSBB dan PPKM.
Meski pada minggu ini PPKM kembali diperpanjang pemerintah, pertemuan tersebut diputuskan tetap berlangsung dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Rektor menyambut dengan gembira kehadiran anggota DPR RI Dapil Riau tersebut karena diharapkan dapat menyalurkan aspirasi dan harapan civitas akademika.
Dijelaskannya, saat ini UIN Suska Riau menjadi perguruan tinggi yang sangat diminati saat ini. Tak heran jika saat ini jumlah mahasiswa yang mendaftar sudah masuk kategori over load.
“Karena itu, saat ini UIN menghadapi masalah kekurangan ruang belajar serta sarana prasarana bagi mahasiswa serta dosen. Kami akan sangat berterima kasih sekali jika Pak Achmad dapat membantu mewujudkan penambahan 100 ruang kelas,” harapnya.
Menanggapi aspirasi Rektor UIN tersebut, Achmad mengungkapkan dirinya sangat mendukung UIN Suska Riau terus berkembang menjadi perguruan tinggi terkemuka, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di kawasan Asia.
“Posisi UIN Suska yang berada di Riau ini sangat strategis karena berdekatan dengan beberapa negara tetangga. Hal ini dapat menjadi bargaining pihak Rektorat UIN Suska kepada pemerintah pusat agar mendapat perhatian lebih besar. Jika UIN Suska dapat terus meningkatkan kualitasnya, maka akan menjadi pilihan para mahasiswa dari negara tetangga untuk menuntut ilmu. Ini tentunya akan menjadi gengsi tersendiri bagi Indonesia,” ungkapnya.
Achmad menyatakan dirinya siap mendukung dan memperjuangkan visi dan misi tersebut dan mengajak pimpinan universitas tidak ragu-ragu untuk berjuang untuk mencapainya.
“Kita harus punya mimpi dan target yang tinggi, jangan takut Pak Rektor, asal gigih kita memperjuangkannya, nanti luluh juga orang pusat tu. Saya siap mendukung dan memperjuangkannya. Karena itu buatlah proposal yang jelas dan lengkap agar pusat tahu apa yang kita rencanakan,” ajak Achmad.
Dalam silaturahmi dengan jajaran pimpinan universitas dan fakultas di UIN Suska tersebut juga diwarnai dialog dan penyampaian aspirasi. Di antara aspirasi yang disampaikan dekan dan pimpinan lembaga adalah kondisi maesjid UIN Suska yang masih belum selesai pembangunannya serta keberadaan psikologi center untuk para korban Covid-19 di Riau.
Usai dialog dengan para pimpinan kampus, Rektor UIN Suska secara resmi menyerahkan proposal pembangunan UIN Suska kepada anggota DPR RI tersebut. Acara kemudian ditutup dengan ramah tamah dan makan siang bersama.***
