LAMANRIAU.COM, TEMBILAHAN – Pelajar SMP di Indaragiri Hilir (Inhil) tewas diterkam buaya, saat mandi di Sungai Kateman, Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Inhil, Selasa 14 Desember 2021.
Kabid Wilayah I KSDA Riau, Andri Hansen Siregar mengatakan, insiden naas itu terjadi pada pukul 11.00 WIB, di saat korban bersama 2 orang temannya mandi berenang di Sungai Kateman.
Namun saat hendak mandi, korban terjun duluan ke sungai, sedangkan 2 temannya masih berada di daratan. Tidak lama korban terjun, korban langsung teriak minta tolong dan tubuh korban langsung diseret ke tengah sungai oleh buaya.
“Dua teman korban mencari bantuan dengan memanggil warga. Setelah itu warga datang membantu korban dengan menggunakan bendo atau perahu mesin untuk mendekati korban yang posisinya sudah berada di seberang sungai,” kata Andri, Rabu 15 Desember 2021.
Sempat warga mengarahkan besi runcing ke arah buaya tersebut sehingga buaya tersebut melepaskan korban. Namun setelah korban dilepaskan, korban langsung hilang tenggelam setelah sempat 2 kali timbul ke permukaan.
Setelah dilakukan pencarian, sekira pukul 12.00 WIB, korban baru ditemukan dan langsung dibawa ke klinik dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Terkait laporan tersebut, Balai Besar KSDA Riau telah berkoordinasi dengan Kabid Dinas DPKP Kabupaten Inhil dan menyampaikan kepada Bhabinkamtibmas Polsek Pelangiran untuk memberi himbauan kepada masyarakat agar tidak mandi berenang di sungai pada jam tertentu.
“Apalagi saat ini air mengalami pasang besar yang mengakibatkan satwa buaya keluar dari sarangnya, dan daerah tersebut memang merupakan habitat buaya muara,” pungkasnya. (jm/net)
