LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Sebagai perguruan tinggi negeri tertua di Riau, terlalu besar sebenarnya harapan yang digantungkan masyarakat terhadap Universitas Riau (Unri). Bagi siswa SMA, SMK dan setingkatnya di Riau mereka beharap Unri dapat menjadi pelabuhan untuk menata masa depannya.
Dan bagi para orang tua berharap dengan terdaftar anak sebagai salah satu mahasiswa Unri paling tidak dapat memberikan gambaran yang jelas bagi masa depan anaknya.
Namun harapan ini belum sepenuhnya dapat terpenuhi. Tidak bisa kita tampik, alumni Unri sudah cukup banyak memainkan perannya diberbagai sektor di Riau baik di pemerintahan maupun swasta.
Namun cerita-cerita miring tentang perlakuan perusahaan swasta terutama perusahaan swasta nasional terhadap alumni Unri masih saja terjadi. Perusahaan- perusahaan ini lebih cendrung menggunakan lulusan di luar Riau dari pada produk lokal. Ke depan masyarakat mengingkan Unri bisa menjadi ‘leading‘ di daerah sendiri.
Menanggapi hal ini pakar yang malang melintang berkecimpung di Unri Dr. Ir. Muhammad Ikhsan Msc, mengatakan, untuk ukuran di Provinsi Riau, tentu saja Unri sudah unggul sebagai PT Negeri dan tertua. Tetapi untuk kelas nasional, apalagi internasional tentu masih jauh tertinggal. Karena itu Unri harus berlari, kalau perlu melompat secara quantum utk mengejarnya.
“Pertama saya mengucapkan selamat atas terpilihnya buk Prof. Dr. Sri Indarti, SE, M.Si sebagai Rektor Unri yang baru. Di pundak Bu Prof.Sri beserta seluruh akademika Unri dibebankan harapan ini,” kata Ikhsan.
Hal-hal apa yang perlu dibenahi ke depan agar Unri bisa melompat lebih jauh ke depan. Meskipun tidak terungkap kepermungkaan banyak kalangan menilai selama ini Unri sangat kurang menjalin kerjasama dengan pihak lain terutama dengan pihak swasta.
Menjawab hal tersebut, pakar perkotaan ini mengtakan, secara internal, Unri perlu menata fisiknya: kecukupan ruang kuliah, ruang dosen, jalan kampus, kecukupan listrik dan infrastruktur lainnya. Kualitas dosen dan sistem pendidikannya. Sistem renumerasi gaji dosen, dan lain-lain.
“Secara eksternal, Unri harus bisa menjalin kerjasama dengan Pemkab/kota, Pemprov, dan perusahaan-perusahaan besar di Riau dan Nasional,” jelasnya.
Lebih lanjut disebut, sekarang banyak skema-skema pendanaan dari berbagai sumber, baik APBN maupun swasta yang bisa dimanfaatkan. Tentu saja ini membutuhkan kepiawaian komunikasi dan hubungan yg baik dg pihak-pihak tadi.
“Ke depan Unri harus memiliki tim yg kuat untuk mewujudkan itu,” pungkasnya. ***
