LAMANRIAU.COM, PEKANBARU- Ketua Komisi III DPRD Riau Markarius mengingatkan agar BRK Syariah ke depan meningkatkan sistem keamanan serta kenyamanan nasabah dalam menyimpan dananya di BRK Syariah.
Markarius mengatakan beberapa waktu lalu salah satu kasus yang cukup menonjol di Bank RiauKepri adalah terjadinya pencurian uang nasabah. Hal ini menimbulkan bekurangnya kepercayaan masayarakat dan ketidak nyaman dan kurang amannya nasabah menempatkan dananya di Bank Riau. Hal ini akibat ulah dari oknum-oknum yang mencoba bermain.
Dari kasus yang pernah terjadi ini kata dia, manajemen BRK Syariah diharapkan lebih ketat dan mengutamakan keamanan uang nasabah dari aksi fraud yang dilakukan oknum pegawai.
Sebagai yang berstatus bank syariah, maka segala tindak tanduk dan perilaku staf BRK Syariah harus sesuai dengan nilai syariah.
“Faktor keamanan dana nasabah dijaga serius. Karena kalau sudah syariah maka perilaku tindak tanduk staf jajaran direksi harus sesuai dengan nilai syariah. Maka tidak lagi terjadi masalah fraud. Ini harus jadi perhatian serius direksi BRK Syariah tentunya,” ujarnya.
Dikatakan dia, Komisi III DPRD Riau sendiri selaku mitra dari BRK, selalu melakukan pemantauan serta pengawasan terhadap peralihan sistem
Denga baru berjalannya sistem baru ini akan berdampak pada gangguan sistem pelayanan, karenaitu BRK Syariah diharapkan dapat meminimalisir gangguan yang terjadi akibat penerapan sistem baru.
“Dengan perubahan sistem, di awal bisa saja ada gangguan segala macam. Kita harap pelayanan tetap menjadi yang utama. Jadi nasabah tetap nyaman datang ke BRK Syariah berurusan walaupun di tengah kesibukan staf melakukan perubahan sistem,” ujar Makarius.***
Editor: Zulfilmani
