LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Aksi begal malam hari, perang antar geng motor di jalanan Kota Pekanbaru mulai meresahkan warga. Korban dari warga sudah ada.
Menyikapi kondisi yang semakin rawan itu, Polresta Pekanbaru mulai mengambil sikap tegas. Mereka akan lakukan razia di titik-titik rawan pada malam hari.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi, menyebutkan Rabu, 14 September 2022 malam, pihaknya sudah melakukan razia.
“Kemarin malam juga kita sudah kita lakukan secara gabungan di dua titik yang kita anggap rawan. Yaitu di seputaran Jalan Arifin Ahmad dan di daerah Panam di sekitar Babussalam,” kata Kapolresta.
Dalam razia itu, mereka berhasil mengamankan 20 unit motor trondol.
“Ada banyak kendaraan trondol yang tidak dilengkapi surat kita angkut. Lebih kurang ada 20 unit,” tambah Kombes Pol Pria Budi.
Selain menangkapi kenderaan tanpa surat, polisi juga menggeledah senjata tajam. Dari hasil penggeledahan tidak ditemukan para remaja itu membawa senjata tajam. Mereka pun disuruh bubar.
Ditegaskan Kapolresta, jajarannya akan melakukan razia ini setiap malam. Razia tidak saja dilakukan personil Polresta Pekanbaru, tapi juga oleh Polsek masing-masing.
