LAMANRIAU.COM, RENGAT – Penganiayaan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Pasar Airmolek Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Korban inisial ARDP (15) warga Wonorejo RT-002 RW 002 Desa Candi Rejo Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Inhu yang masih berstatus pelajar sekolah menengah atas di Airmolek.
Korban diketahui dianiaya pria dewasa bernama Zamri (37) dan kawan-kawan di seputaran Pasar Airmolek Jalan Jendral Sudirman.
Dari keterangan orangtua korban yang juga sebagai pelapor Wiston Pandiangan (55), peristiwa penganiayan terhadap anaknya ini terjadi pada hari Kamis 10 November 2022 kemarin sekira pukul 16.00 WIB.
Berawal saat korban ARDP pulang dari sekolah melewati pasar Airmolek. Korban melihat orangtuanya bertengkar dengan beberapa orang dan berhenti untuk melihat dan berusaha untuk melerai.
Namun ARDP dipukuli pelaku dan kawan-kawannya. Akibat dari pemukulan tersebut korban mengalami sakit di leher dan rahang bagian kiri. Tak hanya itu, HP milik korbanerk Realme warna biru juga dirusak pelaku dan kawan-kawan.
Tak terima anaknya diperlakukan demikian, Wiston Pandiangan melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Pasir Penyu.
“Awal kejadian, saya pulang dari kerja dan melewati pasar Airmolek mengendarai mobil. Tiba-tiba seorang pemuda berteriak-teriak seakan-akan saya akan menabraknya. Mendengar teriakan itu saya memberhentikan mobil dan memarkirnya. Kemudian saya langsung bertanya, ada apa berteriak demikian, apa maksudnya. Namun pemuda tersebut malah tak terima dan terjadi pertengkaran mulut,” terangnya, Jumat 11 November 2022
“Saya sudah buat laporan ke Polsek Pasir Penyu. Saya berharap, kasus penganiayaan ini kiranya diproses sesuai hukum yang berlaku oleh Polsek Pasir Penyu,” pungkasnya. ***
