Jaga Kesucian Masjid dari Unsur Berbau Politik

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lingga H. Muhammad Nasir

LAMANRIAU.COM, DABO – Menjaga kesucian Ramadhan dan integritas Pemilu, Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Lingga, Kepulauan Riau, melarang penceramah atau pendakwah menyentuh ranah politik.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lingga H. Muhammad Nasir mengatakan, menjaga kondusifitas masyarakat Kabupaten Lingga dan menepis terjadinya pergerakan-pergerakan politik atau kampanye di dalam bulan suci Ramadhan, pihaknya memberikan masukan dan pemahanam melalui mubaligh di Lingga.

“Penceramah atau santapan rohani, kita sudah buatkan surat edaran agar tidak melakukan dakwah bernuansa politik, kita melarang itu. Jangan menyentuh ranah polik, jadi jurkam pula nanti. Kita sudah sampaikan kepada mubaliq kita,” kata Muhammad Nasir, Selasa kemarin.

Nasir, juga mengatakan penceramah agar menyampaikan dakwah yang menyentuh dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

“Tahun ini banyak persoalan terhadap kemanusiaan, sehingga Ramadhan ini jadikan lah sebagai penyejuk,” ucapnya.

Kemudian, pihaknya meminta kepada pengurus Mesjid di Kabupaten Lingga agar menghidupkan syiar Ramadhan dengan berbagai aktivitas pendidikan agama hingga ke sekolah-sekolah.

“Harapannya Ramadhan lebih terasa hadir dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” imbuhnya.

Kepada masyarakat, Nasir berpesan agar selalu bijak dalam menerima informasi baik itu dari para mubalig maupun dari berbagai pihak lainnya. Hal ini agar tidak mudah terprovokasi atas hal-hal yang memecah umat.

“Kita berharap kita semua dapat saling menghargai dan menghormati umat yang melaksanakan ibadah Ramadhan,” katanya, mengakhiri. (rri)

Editor: Fahrul Rozi

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *