LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Bahasa dan kalimat anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI yang kini meloncat jadi politisi Partai Perindo, Ibstiawati Ayus, terkesan tendensius, tanpa alasan yang jelas menyerang kepemimpinan Gubernur Riau H Syamsuar, M.Si.
Demikian diungkapkan oleh tokoh agama Provinsi Riau H Rasyidi Hamzah, Sabtu 15 April 2023.
Ia menanggapi kalimat Ayus pada sebuah website dengan judul “4 Tahun Kepemimpinan Gubri Syamsuar Tidak Bermanfaat untuk Rakyat, Instiawati Ayus: Fokus Saja Selesaikan Pekerjaan yang Terbengkalai di Sisa Akhir Jabatan”.
“Membaca statemen senator Riau yang dilakukan oleh tokoh fenomenal Insiawati Ayus kurang tepat dan kurang beralasan. Sepatutnya selaku tokoh berpengalaman, penilaian itu dilihat secara menyeluruh, tidak setengah-setengah,” kata Rasyidi Hamzah.
Ia lantas mempertanyakan, selama tiga periode jabatan Instiawati Ayus sebagai anggota DPD RI dari Riau, sudah sejauh mana berbuat untuk masyarakat Riau.
“Persoalan membangun sebuah daerah yang besar ini tidak semudah yang kita bayangkan,” tambahnya.
Sekretaris FKUB Provinsi Riau ini menilai, selama kepemimpinan Gubernur Riau H Syamsuar dan Wakil Gubernur H Edy Natar Nasution, sudah banyak keberhasilan yang dicapai. Hal ini dapat dilihat dari stabilitas ekonomi yang baik, baik dalam situasi pandemi sebelumnya hingga saat ini.
“Keamanan daerah stabil, kehidupan beragama juga kondusif. Bahkan kalau biasa jadi langganan kabut asap, empat tahun ini hampir tidak terjadi, jadi dari sisi mana tak beemanfaat,” ulang Rasyidi.
Ia juga mengatakan pembangunan daerah berjalan. Dan yang terpenting adalah kepercayaan nasional dan internasional sangat besar terhadap Riau.
“Ini menjadi barometer keberhasilan pemimpin di Riau. Saya pikir salah sekali apa yang dinilai Insiawati Ayus. Persoalan adanya proyek mangkrak atau terkendala, itu biasa dalam suatu pembangunan. Misalnya kantor Korem, itu akibat ulah kontraktor tak berhasil menyelesaikan. Padahal dana sudah dikucurkan oleh Pemprov,” katanya lagi membela.
Ia juga menanggapi terkait persoalan proyek payung elektrik yang ada di Masjid Raya Annur. Hal itu juga terkendala persoalan konstruksi di luar dari prediksi.
“Tapi sebagai Gubernur, pak Syamsuar sudah punya usaha untuk membenahi Masjid Raya Annur yang menjadi ikon daerah, dan ini menurut saya perlu didukung,” katanya.
Ia memandang kalimat yang disampaikan oleh Instiawati Ayus bukan dalam rangka melakukan kritik yang membangun. Seharusnya untuk kemajuan daerah, semua pihak saling bahu membahu untuk mendukung upaya yang dilakukah oleh Pemerihtah Provinsi Riau. ***
