LAMANRIAU.COM – Di media sosial, terjadi kehebohan ketika sekelompok pria berpakaian serba putih dan lengkap dengan kopiah melakukan ritual ruqyah di salah satu restoran terkenal Mie Gacoan. Unggahan ini dibagikan oleh akun TikTok @bukanhayatii, yang menampilkan sekitar tujuh pria yang melakukan ruqyah di restoran Mie Gacoan di Pamekasan, Madura. Video ini diunggah satu hari yang lalu.
Dalam video tersebut, terdengar seorang perekam yang mengatakan, “Gacoan diruqyah.” Para pria yang mengenakan gamis melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran sambil mengangkat kedua tangan. Mereka memasuki warung hanya dengan mengenakan sandal dan membawa tas kecil yang mereka tenteng. Identitas dari para pria ini belum diketahui.
Salah satu karyawan di warung tersebut mencoba untuk menghentikan tindakan para pria yang mengenakan gamis dan hendak mengelilingi warung. Namun, belum ada informasi lengkap mengenai tujuan dari tindakan mereka tersebut.
Untuk informasi lebih lanjut, restoran Mie Gacoan yang memiliki cabang di Pamekasan berlokasi di Jalan Jokotole No.4, Barurambat Kota, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.
Video ini kemudian menjadi viral dan menjadi perbincangan di media sosial. Video para pria yang menggunakan sorban saat meruqyah restoran Mie Gacoan ini bahkan membuat beberapa pengguna internet merasa takut.
“Kalau saya sedang makan dan tiba-tiba melihat sesuatu seperti itu, saya pasti akan langsung lari. Takutnya terjadi hal yang tidak diinginkan,” komentar seorang pengguna internet. “Saya lebih takut dengan situasi seperti ini daripada dengan hantu,” komentar pengguna internet lainnya. “Mungkin sebaiknya mereka memesan makanan dengan cara yang lebih biasa. Kalau saya menjadi pegawai di sana, saya mungkin akan memberikan mereka makanan biasa, tanpa level 8, tapi tidak memberikan minuman,” komentar pengguna internet lainnya.
Berdasarkan informasi yang disediakan oleh pengunggah video, suasana di warung tersebut terlihat cukup ramai, dan aksi para pria yang mengenakan gamis ini menjadi perhatian dari pengunjung yang berada di sana.
“Meskipun masih ada banyak orang di sekitar, tiba-tiba semua perhatian terpusat pada kejadian itu,” ungkap orang yang mengunggah video tersebut.
Beberapa pengguna internet menyimpulkan bahwa tindakan itu mungkin dianggap sebagai hiburan oleh beberapa orang. Namun, pengunggah video yang berada di lokasi saat itu menyatakan bahwa suasana di warung Mie Gacoan itu sebenarnya menakutkan.
“Suasana semalam benar-benar menyeramkan, jauh dari kesan hiburan,” katanya.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim
