LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Penjabat Walikota Pekanbaru, Muflihun, S.STP., MAP diwakili Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Pekanbaru, Hazli, hadiri acara Al-Azhar Pekanbaru Cup VI Tahun 2024 di Yayasan Pesantren Islam Al Azhar Cabang Riau Jalan Swakarya, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tuah Madani, Jumat 16 Februari 2024 pagi.
Acara pagi itu juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Camat Tuah Madani, Pengawas SD Dan Pengawas TK, Ketua beserta Sekretaris Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar, Kepala Sekolah SMP, SD, PAUD Islam dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala Dispora Kota Pekanbaru, Hazli menyampaikan, Al Azru Cup VI Tahun 2024 yang sudah diselenggarakan keenam kalinya, dengan menggelar berbagai perlombaan terbuka bagi seluruh TK dan SD di Provinsi Riau, dapat dijadikan ajang dalam mengasah bakat.
“Banyak pelajaran dan hal positif yang bisa dipetik dari perlombaan. Ada banyak manfaat ikut lomba yang bisa didapatkan anak, seperti mengasah bakatnya, mengenali kemampuannya, melatih kepercayaan dirinya, hingga belajar mengontrol emosinya,” ucap Hazli.
Bukan itu saja, menurutnya, kegiatan yang dilaksanakan dapat dijadikan ajang silaturahmi untuk mempererat kebersamaan. Dan wadah kampanye efektif untuk mengajak generasi muda agar memiliki gaya hidup sehat dan berperilaku hebat.
Dalam sambutannya, Hazli juga menyampaikan berbagai program strategis Pemerintah Kota Pekanbaru dan mengajak elemen masyarakat untuk dapat bersama-sama mensukseskannya.
“Program prioritas yang kami gagas bersama dalam rangka mempercepat kebangkitan ekonomi pasca Covid-19. Seperti pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas kesehatan, pendidikan dan peningkatan pelayanan publik,” paparnya.
Diantara program strategis yang diampaikan seperti program doctor on call atau kunjungan dokter ke rumah, yaitu program pelayanan kesehatan khususnya untuk warga kurang mampu. Kemudian program bantuan subsidi bunga pinjaman modal usaha bagi pelaku UMKM, program beasiswa bagi siswa yang kurang mampu dan siswa yang berprestasi.
Program santunan kematian sebesar Rp 1 juta untuk masyarakat miskin dan kurang mampu dan program jaminan kesehatan pekanbaru bertuah (UHC), yaitu layanan kesehatan berobat gratis bagi warga ber-KTP Pekanbaru khususnya untuk warga miskin dan kurang mampu.
“Disamping program-program prioritas tersebut, Pemerintah Kota Pekanbaru juga fokus dalam penyediaan infrastruktur, sarana dan prasana atau fasilitas lainnya, seperti jalan, drainase, pasar, sekolah dan pusat-pusat pelayanan publik dan lain sebagainya,” ulasnya. (Adv)
