LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Satuan Lalu Lintas Polresta Pekanbaru berhasil mengamankan 47 sepeda motor terlibat dalam kegiatan balap liar selama razia yang dilaksanakan mulai Sabtu 2 Maret hingga Minggu 3 Maret 2024.
Sejumlah sepeda motor tersebut diamankan karena terlibat dalam balapan liar di beberapa lokasi, antara lain Simpang Lampu Merah Bandara, depan Kantor DPRD Riau, depan Rumah Sakit Awal Bros di Jalan Sudirman, depan bangunan Global di Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Soekarno-Hatta, depan SMPN 21 di simpang Lampu Merah Jalan Arifin Ahmad-Soekarno Hatta, dan lokasi lainnya.
“Patroli terhadap kegiatan balap liar ini dilakukan untuk mengurangi kasus balap liar serta tindak kejahatan Curat, Curas, dan Curanmor di wilayah hukum Polresta Pekanbaru,” ujar Kasat Lantas Kompol Alvin Agung Wibawa pada hari Minggu 3 Maret 2024.
Menurut penjelasan Kompol Alvin, sejumlah sepeda motor diamankan karena melanggar beberapa aturan, seperti terlibat dalam balapan liar, menggunakan knalpot brong, dan tidak dilengkapi dengan surat-surat kendaraan yang lengkap.
“Selain memberlakukan tindakan tilang terhadap kendaraan-kendaraan tersebut, kami juga memberikan teguran dan memberikan penjelasan kepada para pelanggar,” ujar Kompol Alvin.
Sebagai bagian dari upaya untuk mencegah gangguan terhadap ketertiban dan keamanan masyarakat (Kamtibmas), Kompol Alvin menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan patroli.
“Operasi ini akan terus kami lakukan secara berkesinambungan guna memberikan efek jera kepada para pelaku balap liar dan kelompok-kelompok motor lainnya,” tegas Kompol Alvin.
Dikarenakan mayoritas pelanggar merupakan anak-anak di bawah umur, Kompol Alvin meminta kepada masyarakat agar lebih memperhatikan dan mengawasi anak-anak mereka. Hal ini karena kegiatan balap liar dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain.
“Ayo, mari kita bersama-sama menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat yang aman serta kondusif di Kota Pekanbaru,” ajak Kompol Alvin.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim
