LAMANRIAU.COM,PEKANBARU – Pelaku penikaman bernama Yurifa Ramadhani kini sedang dalam pencarian oleh polisi. Wanita yang diduga menyukai sesama jenis tersebut menusuk korban bernama Hamidi menggunakan pisau.
Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, mengatakan bahwa pelaku merasa cemburu terhadap teman wanitanya, Ayu, karena Ayu memiliki kekasih bernama Hamidi.
“Kejadiannya terjadi di Jalan Air Dingin kemarin malam. Saat ini laporan tindakan penganiayaan tersebut sudah masuk di Polsek Bukit Raya,” ucap Bery, Rabu 15 Mei 2024.
Bery menjelaskan kejadian berawal, Selasa 14 Mei 2024, sekitar pukul 16.45 WIB dimana korban Hamidi menjemput pacarnya bernama Ayu Laura Putri.
“Saat korban menjemput Ayu Laura Putri, ternyata pelaku Yurifa sudah mengikuti mereka menggunakan sepeda motor dari belakang. Setiba di Jalan Air Dingin, tepatnya di sebelah Tempat Pemakaman Umum (TPU) YR langsung menempel sepeda motor korban,” ungkapnya.
Namun, korban Hamidi menghindar dan merasa tidak mengenal pelaku, sehingga ia mengejar Yurifa. Ketika sepeda motor mereka saling berdekatan, Hamidi menanyakan apa yang diinginkan pelaku.
Mendengar pertanyaan tersebut, pelaku menjawab dengan kalimat “awas kau”.
“Kemudian Ayu Laura Putri turun dari sepeda motor dan terjadi perkelahian mulut dengan Yurifa. Melihat adanya pertikaian, korban Hamidi mencoba melerai,” ujar Kompol Bery Juana Putra.
Diduga merasa sakit hati, pelaku Yurifa langsung mengeluarkan pisau dari dalam tas dan mencoba menikam Ayu Laura Putri.
“Namun pisau yang diarahkan kepada Ayu Laura Putri justru mengenai perut samping Hamidi sebanyak satu kali tusukan. Setelah itu, Yurifa langsung pergi meninggalkan korban,” pungkasnya.
Sementara itu, Panit Reskrim Polsek Bukit Raya, Ipda Rahmat, mengungkapkan bahwa dari hasil penyelidikan sementara, pelaku diduga memiliki hubungan dengan Ayu Laura Putri.
“Diduga pelaku Yurifa ini menyukai Ayu dan sempat mengancam akan bertindak jika Ayu memiliki kekasih. Karena pelaku Yurifa mengenal Ayu Laura Putri. Saat ini kami masih melakukan pengejaran terhadap Yurifa,” ujarnya.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis:M.Amrin Hakim
