LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – PSMS Medan akhirnya berhasil menyamakan skor melawan tamunya, PSPS Pekanbaru, dalam lanjutan Liga 2 2024-2025 di Stadion Baharuddin Siregar, Sabtu 19 Oktober .2024 Pertandingan antara PSMS Medan dan PSPS Pekanbaru berakhir dengan hasil imbang 1-1.
PSPS Pekanbaru kembali gagal meraih kemenangan penuh di laga tandang. Pada babak pertama, PSPS Pekanbaru sempat memimpin lebih dulu dengan skor 1-0 melalui gol yang dicetak oleh kapten tim, Omid Popalzay, lewat eksekusi penalti pada menit ke-17.
PSMS Medan yang tertinggal 0-1 terus berusaha mengejar ketertinggalan. Meski melakukan berbagai serangan, upaya tim Laskar Ayam Kinantan belum berhasil mengubah kedudukan di babak pertama.
Askar Bertuah terus menekan pertahanan PSMS Medan. Namun, hingga akhir babak pertama, skor tetap bertahan 1-0 untuk keunggulan sementara PSPS Pekanbaru.
Memasuki babak kedua, PSMS Medan tampil lebih tenang dan berhasil menciptakan beberapa peluang.
PSPS Pekanbaru juga berupaya menambah keunggulan, namun pada menit ke-56, tim tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan melalui gol yang dicetak oleh M Revan. Skor pun berubah menjadi 1-1.
Setelah gol penyama tersebut, PSPS kembali meningkatkan serangan. Namun, meskipun beberapa peluang tercipta, upaya mereka belum membuahkan hasil. Serangan-serangan dari Askar Bertuah masih berhasil dipatahkan oleh lini belakang PSMS Medan dan diamankan oleh penjaga gawang.
Sementara itu, PSMS Medan yang tidak ingin kembali kecolongan dari tim tamu terus berupaya membalikkan keadaan. Namun, serangan-serangan dari Laskar Ayam Kinantan masih mampu dihentikan oleh lini belakang PSPS Pekanbaru.
Hingga akhir babak kedua, tidak ada gol tambahan dari kedua tim. Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1 setelah wasit meniup peluit panjang.
Pelatih PSPS Pekanbaru, Aji Santoso, menyatakan bahwa pertandingan berlangsung sangat menarik. Kedua tim sama-sama berani menyerang, meskipun tidak ada tekanan yang kuat dari masing-masing pihak. Setelah mencetak gol, PSPS lebih mendominasi jalannya laga.
“Alasan kami bisa mendapatkan satu poin di sini adalah karena anak-anak bertahan dengan sangat rapi, hampir tidak ada peluang yang benar-benar mengancam menjadi gol. Dengan permainan yang tenang, disiplin dalam posisi, dan keberanian memainkan satu-dua sentuhan, kami berhasil meraih satu poin,” ungkap Aji Santoso.
Dengan hasil ini, PSMS Medan menambah 1 poin dan kini memiliki total 10 poin. Sementara itu, PSPS Pekanbaru juga memperoleh tambahan 1 poin, sehingga mengumpulkan total 12 poin.
Hasil ini membuat PSMS Medan tertahan di peringkat kelima klasemen sementara Grup 1 Liga 2, dengan 10 poin dari tujuh pertandingan. Di sisi lain, PSPS Pekanbaru gagal menggusur Persikota Kota Tangerang dari puncak klasemen Grup 1 dan tetap berada di posisi kedua dengan 12 poin dari tujuh laga.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim
