LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Kondisi cuaca di Provinsi Riau belakangan ini tidak stabil, dengan curah hujan dan cuaca panas yang terjadi secara bergantian. Namun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru memprediksi bahwa puncak musim hujan akan terjadi mulai 22 Desember 2024 hingga awal Januari 2025.
“Cuaca saat ini tidak menentu, kadang hujan, kadang panas. Namun, puncak curah hujan dengan intensitas tinggi diperkirakan dimulai pada 22 Desember hingga awal tahun 2025,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Riau, M. Edy Afrizal, pada Selasa 17 Desember 2024.
Edy Afrizal mengingatkan seluruh BPBD di tingkat kabupaten/kota untuk selalu siaga menghadapi potensi bencana seperti banjir dan tanah longsor.
“Kita berharap tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, namun kesiapsiagaan tetap harus dilakukan. Instruksi ini sudah kita sampaikan kepada rekan-rekan BPBD kabupaten/kota,” tegas Edy Afrizal.
Ia juga mengimbau masyarakat, terutama yang tinggal di sepanjang aliran sungai, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan kenaikan debit atau luapan air sungai.
“Khusus masyarakat yang beraktivitas di sungai diharapkan selalu berhati-hati. Sebab, dalam beberapa hari ke depan, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi masih akan terjadi di Riau,” jelasnya.
Selain itu, Edy Afrizal mengingatkan masyarakat untuk memantau perkembangan cuaca sebelum bepergian, guna mengantisipasi potensi bencana seperti tanah longsor di perjalanan.
“Setiap hari, BMKG merilis informasi perkiraan cuaca di Riau. Masyarakat dapat memanfaatkan informasi ini sebagai pedoman sebelum melakukan perjalanan,” tutupnya.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim
