Positif Corona Kian Meningkat, DPRD Riau Minta Pemerintah Setempat Pertegas Aturan Mudik!

Hardianto

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) lima daerah di Provinsi Riau segera dilakukan. PSBB tersebut berdekatan dengan jadwal mudik lebaran 1441 Hijriyah.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto meminta pemerintah dalam hal ini untuk tegas mengatur dan membatasi mobilisasi massa yang hendak mudik.

“PSBB ini betul-betul dibatasilah untuk mudiknya. Karena mudik ini beresiko. Kota-kota besar saat ini sudah zona merah. Kita ini sedang berupaya memutus mata rantai penyebarannya,” kata Hardianto.

Ia juga mencontohkan adanya kasus positif di Riau dari klaster Magetan, dalam artian siswa yang mudik ke Riau, dan menjadi positif Covid-19.

“Kita harus mengantisipasi jalur perbatasan. Harus dibatasi jalur darat, laut, udara. Trend terakhir karena mudik menyebabkan kasus virus Covid-19 ini. Nah itu belum lagi hasil tracingnya. Kita tak ingin terjadi seperti ini,” tukasnya.

Sebelumnya, setelah Pekanbaru, kini Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sudah menyetujui Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk kabupaten Kampar, Pelalawan, Siak, Bengkalis dan Kota Dumai. (MCR)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *