Kapolda Riau: Kita Masih Tunggu Penyidikan di Papua Terkait Meninggalnya Anggota Brimob

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan, bahwa mekanisme penegakan hukum terkait meninggalnya Brigadir Sat Brimob Polda Riau Bripka (Anumerta) Hendra Saut Parulian Sibarani ada di Polda Papua.

“Beliau kan meninggalnya di Papua, jadi sudah diusut oleh Polda Papua, dan saya juga sudah mendengar laporannya,” ucap Agung kepada wartawan.

Agung menambahkan, bahwa Polda Riau masih menunggu penjelasan dari Polda Papua terkait dengan penyidikan atas meninggalnya anggota Polda Riau.

“Ya, kami masih menunggu penjelasan dari Polda Papua, mereka sedang melakukan penyidikan terkait hal ini,” tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, informasi dihimpun dari kepolisian, penganiayaan terhadap Brigadir Hendra terjadi di Mapolres Yahukimo, Rabu (18/12) sekitar pukul 11.23 WIT. Selain Brigadir Hendra, sekelompok warga juga menganiaya anggota Polres Yahukimo.

Ketika itu, anggota Polres Yahukimo yang sedang melaksanakan piket penjagaan di Mapolres Yahukimo sedang menyelesaikan masalah kesalahpahaman antara Camat Distrik Lolat dengan masyarakat Lolat.

Saat penyelesaian sedang berjalan, salah satu warga buang air kecil disamping penjagaan Mapolres Yahukimo. Anggota penjagaan langsung menegur pemuda tersebut, tapi dibalas oleh pemuda dengan kasar dan malah memaki anggota jaga. Warga itu memanggil warga lainnya hingga terjadi penyerangan.

Terjadi tindakan brutal oleh sekelompok masyarakat. Anggota penjagaan berusaha menenangkan tapi tidak berhasil. Kepala SPKT Bripka Toniwi Pareme dilempari. Petugas mengeluarkan tembakan peringatan tapi situasi tetap tidak terkendali.

Sekitar pukul 12.30 WIT, Brigadir Hendra yang saat itu sedang melewati Pemukiman Jalur 1 hendak ke arah Pos Brimob dianiaya oleh sekelompok masyarakat di depan Toko Cahaya Yahukimo.

Korban mengalami luka parah dan dibawa ke RSUD Dekai dengan menggunakan mobil Patroli Polsek Kota untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun nyawanya tidak tertolong. (PB) 

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *