LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Mantan Gubernur Riau Wan Abubakar menyampaikan ketidaksenenagannya atas ketidakhadiran 8 anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Riau saat acara silaturahmi berlangsung di Balai Pauh Janggi, Gedung Daerah.
Padahal, silaturahmi bersama Gubernur Riau Syamsuar, pejabat tergabung Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), bupati/walikota termasuk tokoh adat dan masyarakat tersebut, dianggap penting dalam menyerap aspirasi bersamaan dengan masa reses wakil rakyat di Senayan saat ini.
“Saya terus terang salut dengan lima anggota DPR RI yang hadir. Pertemuan ini tentu bermanfaat sebagai aspirasi. Kalau delapan orang anggota DPR RI Dapil Riau lainnya beralasan reses, inikan reses juga,” kata Wan, saat sesi tanya jawab, Senin (6/1/19).
Akibatnya, Wan pun mempertanyakan komitmen 8 wakil rakyat yang tidak hadir untuk Dapilnya sendiri. Sentilan ini juga dimaknai kurang kompaknya antara wakil rakyat di Senayan bersama pemerintah daerah yang diharapkan bisa bersinergi dalam mewujudkan Riau lebih baik lagi ke depan.
Lebih lanjut, Wan yang juga mantan politisi Senayan ini membandingkan kemajuan daerah lain tidak lepas dari kekompakan pemerintah daerah dan para wakilnya, khususnya di Senayan. Namun, jika diundang untuk hadir mendengarkan aspirasi saja tidak mau datang, bagaimana bisa kompak.
“Aceh, Sumbar, Sumut bisa kompak. Kenapa kita tidak bisa. Kami minta keseriusannya. Kami minta yang akan datang harus lengkap kalau memang mereka mewakili Riau,” tegas Wan.
Sebagai informasi, dari total 13 anggota DPR RI Dapil Riau, hanya lima yang hadir pada acara silaturahmi bersama Gubri di Balai Pauh Janggi, Gedung Daerah Jalan Diponegoro, Pekanbaru.
Kelima wakil rakyat Riau di Senayan yang hadir tersebut, yakni Arsyadjuliandi Rachman (Komisi II/Golkar), Abdul Wahid (Komisi VII/PKB), Achmad (Komisi VIII/Demokrat), Syamsurizal (Komisi II/PPP) serta Syahrul Aidi Maazat (Komisi V/PKS).
Disebutkan, yang tidak hadir anggota DPR RI asal Riau pada acara silaturahmi ini, karena bersamaan dengan jadwal reses. Kesibukan masing-masing wakil rakyat menjadi alasan.
Ada pun delapan nama-nama wakil rakyat Dapil Riau yang tidak hadir. Yakni, Effendi Sianipar (Komisi IV/PDIP), Chairul Anwar (Komisi VI/PKS), Muhammad Raul (Komisi VIII/Gerindra), Idris Laena (Komisi VI/Golkar), Nurzahedi Tanjung (Komisi VII/Gerindra), Muhammad Nasir (Komisi VII/Demokrat), Jon Erizal (Komisi XI/PAN). (MCR)
