LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Narapidana (Napi)yang terpapar virus Corona (Covid-19) di Lapas Klas II A Pekanbaru terus bertambah. Dari 16 orang, kini diperkirakan lebih dari 200 narapidana terkonfirmasi positif Covid-19.
“Untuk saat ini sekitar 207 (jumlah napi terpapar Covid-19). Masih menunggu hasil swab yang lainnya,” kata Humas Lapas Pekanbaru, Kokoh Surya, Selasa November 2020.
Baca : Satu Napi Lapas Pekanbaru Kabarnya Meninggal Akibat Covid-19?
Kokoh menjelaskan, sebanyak 1.501 warga binaan sudah menjalani swab secara massal. Hanya, hasilnya belum keluar semua.
“Seluruh warga binaan yang berjumlah 1.501 hasil belum keluar semuanya. Masih dilakukan kalkulasi dulu. Belum ada angka pasti. Nanti, kalau sudah selesai (semuanya) akan kami informasikan lagi,” kata Kokoh.
Informasinya bahwa saat ini pihak Lapas Pekanbaru sudah memisahkan antara napi yang terpapar Covid-19 dengan napi negatif hasil swab-nya. Namun kini banyak napi yang merasa khawatir akan kondisi penyebaran Corona di dalam Lapas.
Sebelumnya seorang warga binaan meninggal dunia setelah terkonfirmasi positif Covid-19, Kamis 29 Oktober 2020.
Napi kasus tindak pidana korupsi berinisial SH meninggal dunia setelah sempat d-ilarikan ke RS Awal Bros sekitar pukul 02.00 dini hari pada hari Selasa 27 Oktober 2020.
Korban sebelumnya kabarnya terkena Covid-19 setelah pihak Lapas pada hari Senin 26 Oktober 2020 melakukan Swab test seluruh warga binaan karena ada salah satu petugas terinfeksi virus tersebut. (dtc)
