HIMMAH : Kapolri Baru Lebih Responsif

HIMMAH
Ketua Himpunan Alumni Pondok Pesantren Al-qudsiyyah (HIMMAH) Pusat, Muhammad Wildan.

LAMANRIAU.COM, BANDUNG – Ketua Himpunan Alumni Pondok Pesantren Al-qudsiyyah (HIMMAH) Pusat, Muhammad Wildan, mengapresiasi 100 hari program kerja Kepala Kepolisian Negara Republikn Indonesia (Kapolri) Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo. HIMMAH menilai kinerja Kapolri lebih responsif dan terbuka.

“Bapak Kapolri sekarang lebih dekat dengan ulama, selepas dilantik beliau langusng mengunjungi PBNU, PP Muhammadiyah dan lain-lain. Itu bukti Pak Jendral pol Listyo Sigit Prabowo memberikan perhatian lebih terhadap ummat Islam. Dan tidak lupa dengan slogan Polri Presisi saat ini ada banyak modernisasi dalam tubuh Polri,” kata Muhammad Wildan, Selasa 11 Mei 2021.

Baca : Sosok Kapolri Jenderal Listyo Menurut Aliansi Santri dan Alumni Ponpes

Selama kepemimpinan Jendral Listyo, Polri menghadirkan aplikasi-aplikasi pengaduan, pelayanan, serta pengawasan. Ini adalah bukti konkret Kapolri merealisasikan janjinya saat mengikuti fit and proper test di DPR.

Salah satu programnya yaitu pembuatan aplikasi Pengaduan Masyarakat (Dumas) Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan (Presisi). Selain itu, Jenderal Listyo Sigit juga meluncurkan aplikasi ‘Propam Presisi’ untuk melayani pengaduan masyarakat terkait kinerja anggota Polri.

“Dengan hadirnya aplikasi ini kinerja polisi dapat terawasi tidak hanya secara internal, tetapi juga secara eksternal. Sebab saat ini merupakan era keterbukaan sehingga tidak perlu ada tutup-tutupi. Dari situ akan ketahuan bagaimana potret polisi sehingga apa yang menjadi kekurangan bisa perbaiki,” lanjut Wildan.

Ia menyebutkan, Kapolri juga memberikan serta aplikasi SP2HP (Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan) dan e-PPNS (Penyidik Pengawal Negeri Sipil) berbasis online. Tak hanya itu, Polri juga meluncurkan pelayanan aplikasi SIM Nasional Presisi (Sinar).

Peluncuran aplikasi untuk ponsel pintar tersebut bertujuan meningkatkan pelayanan masyarakat, mengenai pembuatan hingga perpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM). Peluncuran electronic traffic law enforcement atau ETLE yaitu sistem pelayanan penegakan hukum dengan elektronik atau menggunakan mesin, dan masih ada lagi beberapa aplikasi lain.

Berantas Mafia Tanah

“Sekarang tugas kita mengawal program-program Bapak Kapolri. Saya sangat menunggu aksi pemberantasan mafia tanah, sebagaimana atensi beliau dengan dibuatnya satgas anti mafia tanah. Saya sangat yakin dan percaya kepemimpinan Jendral pol Listyo Sigit Prabowo ini Insya Allah mafia tanah akan habis. Kita lihat akhir tahun kemarin, buron kelas kakap (Tjokro Chandra) saja dijemput langsung sama beliau ketika masih menjabat Kabareskrim,” tambah Wildan.

Wildan berharap melalui slogan Polri Presisi, Kapolri tetap konsisten dengan janji untuk membangun lembaga kepolisian negara jauh lebih baik kedepan. ***

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *