LAMANRIAU.COM, RENGAT – Bupati Indragiri Hulu (Inhu) diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Ir. H. Hendrizal, M.Si membuka secara resmi Musyawarah Kerja (Musker) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Indragiri Hulu Tahun 2023, Rabu 20 September 2023 pagi.
Kegiatan yang digelar di ruang Yopi Arianto Lantai 4 Kantor Bupati Inhu dihadiri, Perwakilan Forkompimda Kabupaten Inhu, Ketua Umum MKA-LAMR Riau, Datuk Sri H.R. Marjohan Yusuf, Ketua LAMR Kabupaten Inhu, Datuk Sri Encik Al Junaidi, Ketua Umum DPH-LAMR Kabupaten Inhu, Datuk Sri Ali Fahmi Azizi, Ketua Panitia Datuk Kadarusman, Tokoh Masyarakat Riau, Yopi Arianto, SE, Ketua dan Pengurus LAMR Kecamatan se- Inhu, OPD terkait serta undangan lainnya.
Ketua Pelaksana Musker, Datuk Kadarusman dalam laporannya menyampaikan bahwa Musker LAMR Inhu digelar dalam rangka penyampaian program serta penguatan program kerja tahun 2023 yang belum terealisasi dan menetapkan program kerja lengkap tahun 2024. Musker LAMR ini dilaksanakan selama 2 hari yang diikuti 95 orang peserta.
Bupati Inhu dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Hendrizal mengatakan bahwa, keberadaan LAMR Kabupaten Inhu diharapkan dapat berperan dalam menggali, membina, memelihara dan mengembangkan nilai-nilai sosial budaya Melayu sebagai landasan untuk memperkuat dan memperkokoh jati diri Riau serta menyaring masuknya nilai-nilai budaya buruk yang berasal dari budaya luar.
“Kami berharap melalui Musker ini nantinya akan dapat menghasilkan ide gagasan serta pemikiran-pemikiran yang positif, inovatif serta konsep secara jelas”ujarnya.
Melalui kesempatan ini, saya berharap kepada LAMR Kabupaten Inhu mampu menjadi payung serta mengayomi masyarakat dengan keterbukaan dan egaliter Melayu yang beradab, menata, menggali, menghimpun, menyebarluaskan dan mengembangkan nilai-nilai luhur adat istiadat disesuaikan dengan kebutuhan dan kehidupan yang serba global.
Diharapkan juga dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan, meningkatkan pembinaan kebudayaan di daerah serta bersinergi dan bahu-membahu bersama Pemda melalui pemikiran dan ide-ide serta nasehat dalam mendukung proses pembangunan di Kabupaten Inhu.
“Saya mengajak keluarga besar LAMR Kabupaten Inhu untuk membangun komitmen yang sama dengan Pemda Inhu untuk mengupayakan agar daerah kita mampu dan sukses menjalankan amanah sebagai tuan rumah MTQ ke-41 tingkat provinsi Riau,” ungkapnya.
Sementara, Ketua LAMR Kabupaten Inhu, Datuk Sri Encik Al Junaidi dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam waktu dekat ini dapat memposisikan lembaga adat melayu sebagai payung negeri yang menjadi salah satu pondasi dalam kaitan mencapai visi dan misi pemerintah daerah.
Ketua umum MKA-LAMR Riau, Datuk Sri H.R. Marjohan Yusuf mengatakan bahwa LAMR merupakan mitra Pemda dan berharap dalam Musker ini dapat disusun kebijakan-kebijakan sesuai prioritas dan kemampuan.***
