LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Usia anak dan remaja paling berpotensi besar menjadi Orang Tanpa Gejala (OTG) Covid-19.
Demikian disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi di Gedung Daerah Provinsi Riau, Sabtu (9/5/2020).
“Usia anak, kaum muda atau kalangan generasi muda ini paling berpotensi menjadi OTG. Mereka bisa saja sudah terpapar Covid-19 tapi tidak menunjukkan gejala, namun bisa menularkan ke orang lain, itu yang kami sebut OTG,” kata Indra.
Contoh nyatanya, kata Indra, dialami oleh dua pasien positif Covid-19 di Riau yang diumumkan pada Sabtu sore ini, yakni pasien ke-70 AMK (16) dan pasien ke-71 RAH (13).
Keduanya adalah warga Kabupaten Pelalawan dan merupakan santri dari Pondok Pesantren (Ponpes) Magetan, Provinsi Jawa Timur (Jatim).
“Kedua pasien ini masih usia anak, kondisinya juga sehat, namun karena hasil swab mereka positif, makanya mereka diisolasi. Ini contoh kasus OTG,” ujarnya.
Sehingga tidak ada pilihan lain, kata Indra, semua generasi muda harus mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
“Tetap di rumah, jaga jarak, rajin mencuci tangan dan periksakan diri apabila memiliki riwayat dari luar daerah,” tukasnya. (MCR)
