LAMANRIAU.COM, JAMBI – Proses evakuasi rombongan Kapolda Jambi Irjend Pol Rusdi Hartono yang helikopternya mendarat darurat di Bukti Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi mengalami kendala. Evakuasi lewat jalur udara dengan menggunakan helikopter terpaksa dihentikan karena kondisi cuaca di area bukit lokasi jatuhnya helikopter rombongan Kapolda Jambi sangat buruk.
Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol. Mulya Prianto mengatakan evakuasi jalur udara dihentikan dan akan dilanjutkan besok pagi. Namun untuk tim evakuasi jalur darat masih dilanjutkan dengan melibatkan personil Brimob, TNI, Basarnas serta dibantu masyarakat sekitar.
“Update terbaru bahwa kita menghentikan sementara evakuasi lewat jalur udara. Cuaca sangat tidak memungkinkan. Besok pagi akan kita lanjutkan kembali evakuasi dengan menggunakan tiga helikopter dan ditambah satu lagi helikopter bantuan dari Mabes Polri.
Untuk bantuan helikoper dari Mabes Polri dijadwalkan bakal tiba sekira pukul 08.00 sampai 8.30 besok pagi. Bantuan tersebut langsung dengan personil.
“Melihat medan yang berbukit dan jalurnya juga sangat sulit dilintasi, kemungkinan besar Kapolda dan rombongan akan ditarik menggunakan tali dari helikopter,” katanya.
Komunikasi terakhir yang berhasil dilakukan, kondisi Kapolda beserta rombongan masih berada di titik jatuhnya helikopter yang membawa mereka.
Heli Jatuh
Sementara keterangan Kepala BPBD Kerinci Jambi, Dedy, helikopter yang berisi rombongan Kapolda Jambi bukan mendarat darurat, tapi terjatuh. Heli itu diduga karena mengalami kerusakan.
“Iya kalau dari informasinya dari pihak Basarnas itu terjatuh ya helinya bukan mendarat darurat,” kata Kepala BPBD Kerinci Jambi, Dedy.
Helikopter Polri jenis Bell 412 SP dengan nomor registrasi P- 3001 itu terjatuh di kawasan hutan, tepatnya berada di lereng gunung Kerinci. Heli itu dilaporkan berangkat dari Jambi pada Minggu pagi sekitar pukul 10.00 WIB.
Keberangkatan Kapolda Jambi beserta rombongan tersebut, untuk menuju Polres Kerinci Jambi dalam peresmian gedung baru di sana. Namun karena faktor cuaca heli itupun dilaporkan oleh pihak Polda Jambi mendarat darurat. ***
