Bupati Inhu Buka Kegiatan Sunat Massal Gratis dan Irama Desa di Rakit Kulim

Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi, SE menghadiri kegiatan sunatsunat massal dan Irama Desa di Kecamatan Rakit Kulin.

LAMANRIAU.COM, RENGAT – Program Sunat Massal Gratis Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) tahun 2024 menjadi yang terakhir di Kecamatan Rakit Kulim, Senin 29 Juli 2024.

Acara sunat massal gratis bagi 30 anak kurang mampu ini dibuka dan dihadiri langsung Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi, SE, bertempat di Aula Kantor Camat Rakit Kulim.

Agenda tahunan yang sudah berjalan 14 tahun ini telah berhasil menyentuh 14.060 anak yang di khitan secara gratis. Program ini pun dirasa sangat membantu utamanya bagi warga kurang mampu.

Seperti yang dituturkan Nurhayati warga Desa Talang Sungai Parit Kecamatan Rakit Kulim yang datang mendampingi anaknya, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas program sunat massal tersebut.

“Ini sangat membantu kami yang kurang mampu. Kami harap tahun depan kegiatan ini juga terus ada agar lebih banyak warga terbantu,” ucapnya.

Selain Nurhayati, hal yang sama juga dituturkan Hermansyah. Seorang petani warga Desa Lubuk Sitarak ini mengaku sangat terbantu dan berterima kasih.

Seperti tahun sebelumnya, sunat massal kali ini juga terkolaborasi dengan Irama Desa, sebuah program Bupati Rezita yang datang menyapa warga sekaligus membawa pelayanan ke desa-desa.

“Ini adalah komitmen kami untuk hadir dan memberikan pelayanan bagi masyarakat. Jadi saya mohon doa agar kami dapat terus bekerja maksimal dan lebih baik lagi,” ucap Bupati Rezita.

Melalui Irama Desa, kata Rezita juga menjadi upaya ia bersama jajaran pemda untuk meninjau sekaligus mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Jadi, dalam tiga tahun kepemimpinan ini saya akan mengupayakan seluruh desa di Inhu dapat kami kunjungi,” tambahnya.

Usai membuka acara di kantor Camat Rakit Kulim, Bupati Rezita bersama rombongan menuju Kantor Desa Petonggan yang menjadi pusat dihadirkannya berbagai layanan pemda.

Di Kantor Desa Petonggan serangkaian penyerahan simbolis digelar. Mulai dari e-KTP, akte kelahiran dan KIA bagi 70 warga, bantuan pasca banjir, mukena, makanan tambahan program stunting dan seragam linmas.

“Kami atas nama masyarakat menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ibu bupati yang sudah datang ke desa kami dengan membawa pelayanan ini. Warga kami sangat terbantu,” ucap Pj Kades Petonggan diwakili Amrizal.

Agenda lainnya, bupati dan rombongan menuju ke Desa Talang Tujuh Buah Tangga untuk menyerahan sertifikat tanah kepada sembilan warga. Selain itu, bupati juga menggelar forum dialog bersama warga.
Kedatangan Bupati Rezita di Desa Talang Tujuh Buah Tangga disambut dengan iringan Rebana dan pengalungan Ulos Batak.

Akhir dari seluruh kunjungan dan menjadi yang paling meriah saat Bupati Rezita datang ke Desa Pring Jaya yang menjadi desa terujung di Kecamatan Rakit Kulim.

Disana Bupati Rezita datang untuk meresmikan jembatan Sungai Sengkilo yang ditandai dengan penandatanganan prasasti. Dimana pembangunan jembatan sepanjang 30 meter ini adalah hasil dari usulan mulai dari musrenbangdes hingga musrenbang kabupaten dari anggaran APBD tahun 2023.
Dikesempatan itu Bupati Rezita juga turut menyerahkan secara simbolis ratusan sertifikat tanah ke warga. ***

Editor: Fahrul Rozi/Asrul Hadi

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews