LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Pembangunan awal gerai Kawasan Sentra UMKM Bangkinang Riverside telah selesai dilakukan oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) dan pengelolaannya diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar.
Diharapkan, bangunan yang terdiri dari kios dan ruang terbuka hijau ini dapat menjadi pusat kegiatan alam, ekonomi kreatif, dan sentra UMKM untuk perkembangan ekonomi Kampar.
Serah terima bangunan dan fasilitas Sentra UMKM Bangkinang Riverside tersebut dilakukan secara simbolis di Kantor Bupati Kampar, Bangkinang, Kampar, Riau, pada Jumat 5 Juli 2024.
Serah terima dilakukan oleh Manager External Communication and Stakeholder Relations (ECSR) PHR Wan Dedi Yudishtira dan Manager Corporate Social Responsibility (CSR) PHR Pandjie Galih Anoraga yang diterima langsung oleh Pj Bupati Kampar Hambali. Acara ini juga dihadiri oleh Koordinator Pokja Umum Keuangan SKK Perwakilan Sumbagut Kanya Jenri Kainama.
Hambali menyambut baik serah terima tersebut dan berharap fasilitas yang disediakan oleh PHR ini bisa bermanfaat, terutama untuk perkembangan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kampar. Dia berharap pembangunan Sentra UMKM Bangkinang Riverside ini bisa diteruskan oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) lain di Kampar di bawah koordinasi SKK Migas Sumbagut.
“Terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada Pemda Kampar. Ini tinggal melanjutkan, sehingga impian kita memiliki Bangkinang Riverside yang bagus dan jadi destinasi wisata bisa tercapai,” ucapnya.
Dia juga berharap bantuan PHR ini bisa berdampak baik untuk kelancaran produksi di Blok Rokan. “Kami doakan PHR bisa terus jaya dengan produksi minyak yang semakin banyak,” tambahnya.
Kanya Jenri mengapresiasi PHR yang bersedia menjadi pelopor pembangunan Sentra UMKM Bangkinang Riverside. Dia mengatakan, sesuai dengan harapan Pj Bupati Kampar, pihaknya akan memastikan pembangunan Bangkinang Riverside akan dilanjutkan KKKS lainnya.
“Alhamdulillah kita sudah bisa lakukan serah terima bangunan yang didahului oleh PHR. Tahap berikutnya akan dilanjutkan oleh KKKS lain yang beroperasi di wilayah Kampar. Kami akan memastikan KKKS akan memenuhi komitmen mereka sehingga rencana kita ke depan untuk melengkapi fasilitas Bangkinang Riverside bisa terpenuhi. Dan senang sekali fasilitas ini juga menjadi salah satu destinasi andalan di Kampar,” pungkasnya.
Manager ECSR PHR Wan Dedi Yudishtira mengatakan bahwa Sentra UMKM Bangkinang Riverside, yang terletak di pusat Kota Bangkinang, berpotensi menjadi ikon Kampar. Fasilitas ini diharapkan dapat menjadi tempat pengembangan ekonomi kreatif UMKM dan masyarakat Kabupaten Kampar.
“Alhamdulillah, hari ini kami dapat melakukan serah terima bangunan Gerai UMKM Bangkinang Riverside kepada Pemkab Kampar. Pembangunan Bangkinang Riverside ini bertujuan untuk pengembangan dan kemajuan UMKM serta ekonomi kreatif, yang diharapkan berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kampar,” kata Wan Dedi.
Selain itu, lanjut Wan Dedi, fasilitas Bangkinang Riverside ini juga bisa dijadikan sebagai tempat rekreasi dan promosi budaya lokal.
“Apalagi lokasinya sangat strategis, berada di tepian Sungai Kampar yang bisa menarik minat wisatawan. Selain pengembangan ekonomi, lokasi ini juga bisa menjadi pusat edukasi lingkungan bagi masyarakat,” tambahnya.
Sentra UMKM Bangkinang Riverside yang dibangun oleh PHR di bawah koordinasi Perwakilan SKK Migas Sumbagut ini memiliki tiga kios untuk UMKM, dilengkapi dengan fasilitas berkumpul seperti bangku dan meja. Fasilitas ini dibangun di ruang terbuka hijau yang asri, tidak jauh dari tepian Sungai Kampar. Lokasinya juga diapit oleh dua jembatan ikonik Bangkinang, yaitu Waterfront City Bangkinang.
Selanjutnya, pengelolaan fasilitas Sentra UMKM Bangkinang Riverside ini akan dilakukan oleh Pemkab Kampar melalui BUMD Kampar Aneka Karya, dengan pendampingan pengembangan UMKM oleh Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Riau.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim