LAMANRIAU.COM, LUBUKJAMBI – Kabar baik bagi masyarakat Kecamatan Kuantan Mudik, khususnya masyarakat Pebaun dan Saik. Pasalnya, tahun ini Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) akan mulai melakukan pengaspalan jalan lingkar Pebaun-Saik.
Hal ini diungkapkan Bupati Kuansing DR H Suhardiman Amby MM, saat melakukan audiensi bersama masyarakat Desa Pebaun Hilir, Senin 20 Mei 2024 malam. Pada kesempatan tersebut sekaligus diadakan acara melayur jalur desa tersebut yakni Toduang Biso Rimbo Piako.
Hadir juga pada kegiatan audiensi tersebut antara lain Anggota DPRD Kuansing Fedrios Gusni, Anggota DPRD Kuansing terpilih Reki Fitro, Asisten III Rustam beserta pejabat lainnya.
Bupati Suhardiman menyampaikan terkait kebutuhan pembangunan yang sebelumnya disampaikan oleh Pj Kades Pebaun Hilir Romi Ujang S.Pd yaitu jembatan, transportasi penyeberangan. Kemudian pengaspalan jalan lingkar sepanjang 3 (tiga) Kilometer dari Pebaun menuju Saik.
“Masyarakat Desa Pebaun Hilir membutuhkan jembatan. Sebelumnya, sudah dibangun jembatan gantung, namun putus atau hanyut akibat banjir beberapa bulan lalu. Terkait pembangunan jembatan tersebut sudah ada tindak lanjut oleh Kementerian PUPR. Tinggal difollowup kembali agar jembatan tersebut bisa dibangun,” ungkapnya,
Lebih lanjut Bupati yang akrab disapa Datuk Panglimo Dalam itu menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi akan aspal jalan dari Pebaun ke Saik tersebut melalui Dinas Perkimtan sepanjang 1 Kilometer untuk tahap awal.
Pj Kades Pebaun Hilir Romi Ujang mengucapkan terimakasih kepada bupati dan rombongan, karena tidak henti-hentinya Pemerintah Daerah berkunjung untuk melihat kondisi dan apa saja yang menjadi kebutuhan masyarakat.
“Terimakasih pak bupati dan rombongan. Sesuai usulan yang disebutkan tadi, alhmdlillah bupati langsung instruksikan OPD terkait untuk ditindak lanjuti. Semoga kedepannya pembangunan di Kuansing semakin maju dan berkelanjutan,” ucapnya.
Di akhir acara dilakukan penggalangan dana untuk pelayuran Jalur Toduang Biso Rimbo Piako yang dipimpin langsung Bupati Suhardiman. Berhasil terkumpul dana sebesar Rp 128 juta.
“Semoga jalur ini juara di Tepian Narosa dan tiap gelanggang nantinya,” tutup Bupati Suhardiman. ***
