LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Adalah Raja Yoserizal Zen. Lelaki kelahiran Indragiri Hulu, 7 November 1966. Beliau mempunyai hobi menulis. Tidak heran Yose demikian panggilan akrabnya, karirnya diawali dari seorang jurnalis sebuah media cetak terbitan Medan, Sumatera Utara. Kemudian belajar menulis berita dan artikel dari almarhum Ediruslan Pe Amanriza di Majalah Bina Prestasi terbitan Kanwil Depdikbud Riau.
Perjalanan karir jurnalistiknya berlanjut ke Harian Riau Pos, Pekanbaru Pos, Majalah Watan, Harian Republika. Selain menjadi wartawan, ayah dari empat anak dan atuk dari seorang cucu ini juga aktif dalam kegiatan sastra.
Sebagai seorang penyair, puisi-puisi Yose pernah mengisi Majalah Sastra Horison dan bilik-bilik sastra Harian Republika, Harian Riau Pos dan beberapa lain di tanah air. Bahkan beberapa Cerpennya pernah dimuat di majalah remaja Anita.
Tentang pendidikan, Yose menamatkan SD, SMP, SMA, S1 di Pekanbaru. Kemudian meneruskan magister di ISI Padangpanjang. Terlahir dari ayah seorang dosen, Yose yang pernah menduduki Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Riau, Kepala BPAD Riau, Kepala Biro Humas Setda Provinsi Riau dan lama berkhidmat sebagai Kepala Museum Daerah Riau ini, pun merasakan menjadi seorang tenaga pengajar yakni, dosen di FIB Unilak.
Di saat kuliah, Yose yang saat ini juga Plt Kadis Pariwisata Riau aktif di beberapa organisasi yakni, Senat Mahasiswa, MAPALA, Pers kampus dan aktif di Pemuda Pancasila. Selanjutnya di organisasi, Ketua Umum Dewan Kesenian Riau, juga salah seorang Ketua MKA LAM Riau, Wakil Ketua Asosiasi Tradisi Lisan (ATL) Riau, Manasa Riau.
Karir sebagai PNS bermula pada tahun 1995 di Bagian Kepegawaian Kantor Walikota Pekanbaru, kemudian dimutasi ke Biro Humas Setda Provinsi Riau sebagai salah satu pejabat eselon V yakni sebagai Kasubbag Penerbitan, Kasubbag Hubungan Pers. Dari Humas Yose pindah ke museum daerah sampai akhirnya dilantik jadi Kepala Biro Humas Setda Provinsi Riau.
Dua tahun kemudian suami dari Baiduri Zam (juga PNS, red) ini menjabat sebagai Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah. Di tahun itu juga BPAD berubah nama menjadi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dan beliau tetap menjadi pimpinannya.
Sejak 2017 hingga sekarang beliau mengemban amanah sebagai Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau, selanjutnya pasca dilantiknya mantan Kadis Pariwisata Riau sebagai salah seorang Asisten Deputi di Kementerian Pariwisata, Yose ditunjuk sebagai Plt Kadis Pariwisata Riau.
Kata bijak yang selalu diingatnya adalah; Mari berkaca pada cermin nyinyin. Cermin nyinyin adalah sama dengan nyinyir pada manusia. Cermin nyinyin selalu mengingatkan tentang diri kita. (MA)
